PortalMadura.Com, Sumenep – Produksi garam rakyat di Sumenep, Madura, Jawa Timur diprediksi tidak sesuai target. Pasalnya, pada produksi tahun 2012 yang kondisi cuaca bagus maksimal mencapai 222 ribu ton, sedangkan musim tanam tahun ini termasuk anomali cuaca.
“Target produksi tahun ini 295 ribu ton, tapi karena cuaca kurang baik, target itu tidak akan tercapai,” kata Moh Jakfar, kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumenep, Jum’at (22/8/2014).
Produksi garam rakyat di Sumenep tersebar di 11 kecamatan, baik di kepulauan maupun daratan. Untuk di kepulauan hanya Sapeken, Raas dan Giligenting.
“Dulu Kecamatan Talango juga masuk, tapi sepertinya sekarang sudah berkurang karena harga garam rendah. Untuk di daratan yang produksinya menurun di kecamatan Dungkek,” urainya.
Musim produksi garam rakyat diperkirakan pada November. “November ini masa produksi garam,” terangnya. (arif/htn)