PortalMadura.Com, Pamekasan – Terdapat sejumlah desa di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, yang rawan terjadi banjir saat musim penghujan. Desa-desa tersebut berada di dua kecamatan, yakni Kecamatan Pamekasan dan Pademawu.
Untuk Kecamatan Pademawu meliputi Desa Lemper, Desa Buddagan, dan Desa Majungan. Sementara untuk Kecamatan Pamekasan adalah Kelurahan Patemun, Kelurahan Barurambat Kota, Kelurahan Gladak Anyar, dan Desa Teja Timur.
“Banjir itu akibat luapan air dari sungai yang tidak mampu menampung debit air, meskipun volume banjirnya tidak sebesar seperti di Jakarta. Tetapi air itu mengakibatkan genangan air ke rumah-rumah warga,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Pamekasan, Ibnu Hajar, Minggu (8/12/2019).
Menurut Ibnu Hajar, tujuh desa tersebut merupakan wilayah yang dekat dengan sungai. Oleh karenanya, masyarakat yang tinggal di daerah tersebut harus senantiasa waspada memasuki musim penghujan seperti sekarang.
Baca Juga: Waspada! 9 Kecamatan di Pamekasan Rawan Bencana
Masyarakat, lanjut dia, diharapkan tidak membuang sampah sembarangan, seperti ke sungai yang selalu tidak mampu menampung debit ketika hujan turun.
“Cara yang paling efektif adalah membersihkan drainase dan tidak membuang sampah ke sungai-sungai. Jika aliran sungai lancar dan tidak terhambat oleh tumpukan sampah, diperkirakan akan mengurangi bencana yang sering datang di awal musim hujan,” pungkasnya.