HCML Hadir di Raas Untuk Penuhi Kebutuhan Sumber Energi Nasional

Avatar of PortalMadura.com
HCML Hadir di Raas Untuk Penuhi Kebutuhan Sumber Energi Nasional
HCML (ist)

PortalMadura.Com, (Husky-CNOOC Madura Limited) sebagai Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) hadir di perairan Pulau Raas, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, adalah sebagai investor.

Penegasan tersebut disampaikan Specialist Relations HCML Ali Aliyuddin, merespon aksi Komite Mahasiswa Peduli Raas (KMPR) yang bersikukuh menolak kehadiran perusahaan yang bergerak dalam bidang eksplorasi dan eksploitasi migas, Jumat (11/2/2022).

“Sebagai investor tentu untuk memenuhi kebutuhan sumber energi nasional, khususnya di Jawa Timur,” kata Ali Aliyuddin dihubungi PortalMadura.Com, Jumat malam.

Ia mengatakan, HCML atau siapapun KKKS-nya ketika sudah hadir di suatu wilayah tentu telah memenuhi kaidah dan persyaratan-persyaratan legal-formal yang berlaku di Republik Indonesia.

“Dan HCML telah lolos itu semua sehingga mendapatkan lampu hijau dari pemerintah Republik Indonesia,” terangnya.

Dalam perjalanan menuju tahapan produksi sampai nanti berproduksi, kata dia, HCML selaku KKKS di industri hulu migas sangat terbuka terhadap segala masukan.

“Masukan yang sifatnya konstruktif sebagaimana yang telah diberikan oleh para pemangku kepentingan baik lokal maupun nasional selama ini, kami terbuka,” kembali menegaskan.

Sebelumnya, Komite Mahasiswa Peduli Raas (KMPR) bersikukuh menolak keberadaan perusahaan yang bergerak dalam bidang eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas bumi yakni Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) di kepulauan Sumenep.

Dalam tuntutannya, menolak HCML yang akan beroperasi di Sapudi dan Raas serta mendesak Komisi I dan II segera menginstruksikan AKD [Asosiasi Kepada Desa] dan Forkopimka agar bersama-sama menolak HCML.

Tonton Juga Video Alasan KMPR Menolak HCML

(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.