PortalMadura.Com, Sumenep – Kebakaran melanda gudang pabrik mebel dan barang antik, sejak pukul 20.00 WIB, Rabu (1/5/2024).
Lokasinya, di Jl. Raya Sumenep-Pamekasan, Dusun Nangnangan, Desa/Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Pabrik mebel tersebut milik Abdullah bin Faqih, warga Jalan Slamet Riyadi, No. 65, Desa Pabian, Kecamatan Kota Sumenep.
Kobaran api belum padam 100 persen hingga pukul 04.30 WIB, Kamis (2/5/2024). Selama hampir 9 jam petugas pemadam kebakaran berjibaku melokalisir api dibantu petugas gabungan dan warga sekitar.
“Kobaran api sudah bisa dipadamkan 90 persen. Dan sudah diberi pembatas (selokan) agar kobaran api tidak menjalar ke tempat lain,” terang Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S.
Kobaran api itu tetap ditumpukan kayu yang sudah terbakar yakni bagian belakang pabrik mebel. Pihak pemadam kebakaran masih terus melakukan pemadaman api.
“Petugas pemadam kebakaran tetap stand by dan melakukan pemadaman api sampai siang, hingga benar-benar tidak ada api (padam 100 persen),” katanya.
Polsek Saronggi juga memohon bantuan BKO dari Polres Sumenep untuk melakukan pengaturan lalu lintas di Jalan Raya Sumenep-Pamekasan.
“Bantuan BKO itu sejak pukul 06.00 WIB berhubung sangat rawan dengan aktifitas jam masuk kantor dan siswa sekolah serta mempermudah keluar masuknya mobil Damkar,” ungkapnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sedangkan kerugian kebakaran dalam proses pendataan.(*)