Harga Emas Terkerek Tinggi, Ketegangan Geopolitik Jadi Pemicu

Avatar of hartono
Harga Emas Terkerek Tinggi, Ketegangan Geopolitik Jadi Pemicu
Ilustrasi Harga Emas, Dupoin Indonesia (PT. Dupoin Futures Indonesia)

PortalMadura.Com – Harga emas (XAU/USD) mengalami pemulihan pada level $2.630 per ons pada perdagangan Rabu (20/11), setelah sempat turun di awal pekan. Menurut Andy Nugraha, analis Dupoin Indonesia, faktor utama penguatan harga emas adalah meningkatnya ketegangan geopolitik di Ukraina. Ketidakpastian ini memicu aliran dana ke aset safe haven seperti emas, yang sering dipilih investor untuk melindungi nilai aset di tengah ketegangan global.

Pernyataan Rusia mengenai potensi penggunaan senjata nuklir dan langkah AS yang memberi izin pada Ukraina untuk menggunakan rudal ATACMS menambah ketidakpastian, mendorong investor beralih ke emas. Pada Kamis (21/11), harga emas bahkan sempat menyentuh $2.650, didorong oleh ketegangan geopolitik yang terus berlanjut.

Namun, harga emas sempat melemah hingga mencapai $2.530 di awal pekan akibat penguatan dolar AS (USD), yang menjadi tantangan bagi harga emas. Ketika dolar menguat, daya tarik emas cenderung menurun karena emas dihargai dalam dolar. Penguatan dolar AS ini muncul setelah pasar mengurangi ekspektasi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan Desember, yang kini diperkirakan hanya sekitar 60%, turun dari sebelumnya yang mencapai 100%.

Proyeksi Andy Nugraha menunjukkan bahwa harga emas berpeluang naik hingga $2.655 jika tren bullish terus berlanjut. Namun, jika terjadi pembalikan arah, harga emas dapat turun ke level $2.600. Pasar emas saat ini menunjukkan volatilitas yang tinggi, dengan pergerakan harga yang sangat dipengaruhi oleh faktor geopolitik dan kondisi pasar global.

Secara keseluruhan, harga emas diperkirakan akan terus bergerak dinamis, dipengaruhi oleh ketegangan geopolitik yang berkepanjangan dan kebijakan moneter AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses