PortalMadura.com-Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, membagikan 1.000 bendera merah putih kepada masyarakat sebagai bagian dari rangkaian perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Pembagian dilakukan secara simbolis oleh Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, di depan kantor Pemkab pada Jumat (2/8/2025).
Aksi pembagian bendera menyasar pengendara motor yang melintas, dengan harapan bendera langsung dibawa pulang dan dikibarkan di rumah, kantor, atau tempat usaha. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program nasional yang diinstruksikan pemerintah pusat untuk memeriahkan bulan kemerdekaan.
“Pembagian bendera ini adalah arahan dari pemerintah pusat, tapi juga punya makna edukasi. Kami ingin menumbuhkan rasa nasionalisme dan semangat kebangsaan di hati masyarakat,” ujar Bupati Lukman Hakim.
Ia menekankan pentingnya pengibaran bendera bukan hanya sebagai simbol seremonial, melainkan sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan. “Bendera merah putih bukan sekadar kain, tapi lambang perjuangan. Kibarkan selama bulan Agustus, sebagai bentuk penghormatan,” ajaknya.
Saat menyerahkan bendera, Bupati Lukman sempat berdialog dengan warga. Dalam salah satu momen, ia meminta pengendara untuk langsung mengibarkan bendera setibanya di rumah. “Tolong, setelah sampai di rumah nanti, bendera ini langsung dikibarkan di halaman rumah bapak,” ucapnya. Warga pun merespons dengan jawaban khas Madura, “Engghi,” yang berarti “iya”.
Selain pembagian bendera, Pemkab Bangkalan juga menggelar sejumlah kegiatan memeriahkan HUT RI ke-80. Di antaranya lomba permainan tradisional yang diikuti oleh organisasi perangkat daerah (OPD), gerak jalan bagi pelajar dan masyarakat umum, serta lomba kebersihan antar-desa se-Kabupaten Bangkalan.
Bupati berharap, rangkaian kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga memperkuat rasa cinta tanah air, terutama bagi generasi muda. “Semangat kemerdekaan harus terus hidup. Dari hal kecil seperti mengibarkan bendera, kita bisa menanamkan nilai patriotisme,” pungkasnya.
Masyarakat diimbau untuk turut serta dalam perayaan kemerdekaan dengan memasang umbul-umbul dan bendera di sepanjang jalan hingga 17 Agustus 2025, sebagai wujud kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.