PortalMadura.Com, Sampang – Wakil Bupati Sampang Fadillah Budiono menolak 207 berkas hasil tes urine calon kepala desa (Cakades) yang dilakukan Kabag Pemdes melalui pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sampang, Madura, Jawa Timur.
Dalam proses tes urine pihak Pemdes tidak melibatkan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) setempat.
“Saya akan batalkan hasil tes itu, karena sangat meragukan, saya akan mendatangi Rumah Sakit untuk membatalkan hasil tes urine cakades,” tegas Fadhillah yang juga menjabat sebagai Ketua BNK Sampang.
Rekomendasi pembatalan hasil tes urine para calon kepala desa dilakukan oleh wabup sesaat setelah melakukan pertemuan antara Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPONTREN) dengan pihak BNK Sampang.
Dalam pertemuan itu diketahui jika banyak para cakades melakukan tes urine asal-asalan.
“Awalnya kami dapat informasi dari temen FKPONTREN, setelah saya tanya ke pihak RSUD ternyata benar, banyak cakades yang membawa air kencing dari rumahnya masing-masing,” pungkasnya. (Lora/Salimah)