PortalMadura.Com, Pamekasan– Pertandingan lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 pekan ke 22 yang mempertemukan dengan Persib Bandung menjadi laga pembelajaran.
Manajemen akan mengambil pelajaran dari tim besar sekelas Persib untuk menata karir di kancah sepak bola tanah air. Pasalnya, Laskar Sape Kerrab merupakan klub baru yang masih perlu banyak belajar.
“Pertandingan menghadapi Persib Bandung bukan hanya sebatas gengsi bagi Madura karena menghadapi tim yang memiliki pengalaman panjang di sepakbola Indonesia. Madura juga akan terus belajar dari klub-klub yang sudah lebih pengalaman untuk terus menjadi profesional,” kata Presiden , Achsanul Qosasi, Sabtu (8/10/2016).
Menurutnya, mengambil poin penuh dalam laga kandang itu menjadi harga mati bagi Fabiano dan kawan-kawan untuk menjaga posisi di puncak klasemen hingga kompetisi musim ini selesai.
“Saya ingin memberikan support langsung kepada pemain . Saya akan berusaha hadir bersama-sama dengan suporter yang selama ini setia memberikan dukungan terhadap ,” tambah dia.
Pertandingan versus Persib Bandung akan tersaji di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Sabtu (8/10/2016). Laga big macth ini dijadwalkan kick-off pukul 18.30 WIB.
“Keinginan tim, suporter dan saya pada pertandingan nanti, Madura harus menang, karena itu akan menjadi modal penting untuk menjalani 12 pertandingan selanjutnya,” tegasnya.
Terbentuknya hasil akuisisi dari Pelita Bandung Raya (PBR) di awal tahun 2016 membuat pecinta sepak bola terperangah. Pasalnya, sebelum kompetisi TSC bergulir, berhasil menjadi runner up pada turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur.
Tren positif ini terus berlanjut mulai kompetisi TSC bergulir, buktinya tidak pernah tergeser dari puncak klasemen mulai pekan ke 15. Kondisi itu membuat publik yakin jika Laskar Sape Kerrab akan menjadi tim besar di Indonesia. (Marzukiy/har)
