PortalMadura.Com, Sumenep – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, tahun 2018 akan menuntaskan proses akreditasi terhadap 8 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kepulauan.
“Tahun ini tinggal 8 Puskesmas yang akan mengikuti proses akreditasi. Dari 8 Puskesmas itu kami mendapatkan anggaran dari pusat sebesar Rp 1 miliar,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sumenep, dr Fatoni, Sabtu (13/1/2018).
Menurutnya, anggaran untuk akreditasi 8 Puskesmas tahun ini lebih besar dibanding dana akreditasi 22 Puskesmas sebelumnya yang hanya disediakan dari APBD sebesar Rp 1,3 miliar. Sebanyak 22 Puskesmas itu tersebar di wilayah daratan, sedangkan 8 Puskesmas itu berada di wilayah kepulauan.
“Anggaran akreditasi itu memang lebih besar dari biaya sebelumnya, karena 8 Puskesmas itu berada di wilayah kepulauan. Makanya membutuhkan biaya lebih besar,” ucapnya.
Ke delapan Puskesmas itu yakni Puskesmas Nonggunong, Raas, Giligenting, Masalembu, Sapeken, Kangayan dan Arjasa. Ditambah lagi satu Puskesmas di wilayah daratan yakni Bluto. Dari 22 Puskesmas yang sudah terakreditasi itu, 17 Puskesmas mendapatkan predikat Madya dan sisanya dasar.
“Saat ini masyarakat sudah merasakan bedanya pelayanan di Puskesmas yang sudah terakreditasi dan yang belum. Sebab, akreditasi ini dimaksudkan agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat lebih maksimal,” tegasnya. (Arifin/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
