Tak Berkategori  

Amazing, Ini Dia Celana Dalam Antipembalut Ciptaan Mahasiswa IPB

Avatar of PortalMadura.Com
Amazing, Ini Dia Celana Dalam Antipembalut Ciptaan Mahasiswa IPB
ilustrasi (tribunnews.com)

PortalMadura.Com – Selama ini kaum wanita yang sedang mengalami menstruasi, cenderung menggunakan pembalut sekali pakai. Padahal, Limbah pembalut sekali pakai terbuat dari plastik sehingga sulit terdegradasi. Oleh karena itu, Hal ini mendorong empat mahasiswi program diploma Institut Pertanian Bogor (IPB) menciptakan underwear atau khusus wanita yang ramah lingkungan.

Selain ramah lingkungan, ternyata celana dalam tersebut juga dapat menjaga kesehatan organ reproduksi kewanitaan.

“Kami membuat celana antipembalut, yakni celana dalam (underwear) berbahan dasar kain microfleece, microfiber, waterproof braethable (polyurethane laminated) dan kain serat bambu yang nyaman dipakai serta bersifat antibakteri. Celana dalam ini didesain mudah menyerap dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya,” kata seorang mahasiswi, Zahiroh Maulida, bersama empat mahasiswa IPB perancangnya, yakni Anita Indriani, Ajeng Tri Octaviana, Endang Fitri H, dan Laela Wulandari.

Celana dalam antipembalut ramah lingkungan merupakan karya empat orang mahasiswa Program Diploma IPB tersebut, di bawah bimbingan dosen pembimbing, Ika Resmeiliana.

Tujuan pembuatan celana dalam ini untuk menjaga kesehatan organ reproduksi. Selain itu, dengan menggunakan celana dalam ini bisa meminimalisir pencemaran lingkungan, menghemat biaya dan waktu.

Dicuci

Dibanding dengan menggunakan pembalut sekali pakai yang memakan biaya dan waktu cukup banyak. Kelebihan dari celana dalam ini adalah bisa dicuci dan dipakai berkali-kali.

“Dengan memakai celana ini, pemakaian pembalut kian berkurang, limbah pun berkurang sehingga tidak merusak lingkungan. Limbah pembalut sekali pakai terbuat dari plastik sehingga sulit terdegradasi,” ujarnya.

Wanita tidak perlu kuatir tembus atau basah saat menggunakan celana dalam ini. Cairan darah menstruasi akan terserap ke dalam lapisan pertama celana. Karena lapisan pertama berbahan kain microfleece yang bersifat lembut dan mudah menyerap cairan.

Lalu, cairan darah yang terserap masuk ke dalam lapisan yang terbuat dari bahan kain microfiber yang dapat menampung cairan. Cairan yang tertampung dalam kain microfiber tertahan lapisan ketiga yaitu kainwaterproof breathable (polyurethane laminated), dimana cairan tidak akan keluar atau tembus dari celana.

“Di lapisan terakhir yang menyentuh permukaan kulit, digunakan kain berbahan kain cotton bambu yang bersifat halus, aman dan nyaman dipakai. Kandungan serat bambunya mampu menyerap bau dan bersifat antibakteri,” tuturnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.