PortalMadura.Com, Bangkalan -Menjelang hari raya Idul Fitri 1438 H. Dinas Perhubungan Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur menggelar rapat koordinasi dengan sejumlah instansi setempat.
Rapat yang melibat kepolisian dan Satpol PP itu diselenggarakan di gedung aula Dishub tersebut, membahas rencayana rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan selama arus mudik-balik lebaran.
Pasar tumpah itu, meliputi Tanah Merah, Pasar Patemon, Pasar Blega tak luput dari rencana rekayasa lalu lintas.
“Ini biasa dilakukan sebagai antisipasi kemacetan, memasuki hari lebaran yang tinggal beberapa hari lagi. Biasannya di kawasan selatan. Ini menjadi perhatian kami,” kata Wakil Bupati Bangkalan, Mondir Rofii, saat membuka acara, Jumat (16/6/2017).
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bangkalan, Ram Halili mengatakan, tahun ini diprediksi akan terjadi lonjakan volume kendaraan hingga 6% yang akan masuk ke Bangkalan di bandingkan tahun sebelumnya.
Pada tahun 2016, kendaraan yang masuk ke Bangkalan, tercatat roda empat sekitar 1. 210. 902. Rinciannya 344.546 kendaraan roda empat dan sekitar 866.347 roda dua.
“Dan kemarin kami sudah melakukan survie bersama dengan pihak kepolisian,” terangnya.
Hasil survie itu, nanti bisa diketahui akan dilakukan jalan alternatif yang melewati kwanyar hingga Modung kalau dari arah barat. “Yang sering macet itu di Pasar Tanah Merah, dan Blega,” pungkasnya.(Hamid/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
