PortalMadura.Com, Sumenep – Atap sandar atau atap temple dengan kemiringan sekitar 25 derajat di gedung DPRD Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ambruk.
Atap sandar itu tepat samping utara gedung dewan atau lurus dengan ruangan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP). Kondisi ruangan FPPP basah akibat bocor.
“Ini sangat bahaya. Tidak layak huni,” kata anggota DPRD Sumenep Syaiful Bari, Selasa (16/8/2022).
Politisi Fraksi PPP ini mengatakan, perlu ada antisipasi untuk menghindari adanya korban. “Khawatir ambruk semua,” ujarnya.
Pihaknya sempat mendengar akan ada pembangunan gedung baru DPRD Sumenep, namun tidak mungkin dalam waktu dekat.
Maka pihaknya meminta pihak pimpinan DPRD Sumenep untuk menindaklanjuti kerusakan gedung dewan. “Butuh solusi,” tandasnya.
Atap sandar samping gedung DPRD Sumenep itu ambruk bersamaan dengan hujan deras melanda Sumenep, Senin (15/8/2022) sekitar pukul 16.00 WIB. Dugaan atap ambruk itu karena kayu lapuk termakan usia.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
