PortalMadura.Com, Sumenep – Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Thoha Samadi, ST mengaku sering dihubungi via hand phone oleh koleganya setelah namanya dirilis media untuk maju dalam proses Pilbup Sumenep periode 2015-2020.
“Saya tahu dari media koran dan online portalmadura. Lalu, banyak yang menghubungi saya melalui telepon. Sebelum sampen telepon saya (portalmadura.red) tadi masih ada yang tanyak soal mau maju apa tidak dalam Pilbup mendatang,” kata Thoha sapaan akrab Thoha Samadi, Minggu (3/8/2014).
Diakui, pertama kali yang menghubungi adalah keluarga besarnya, baik yang ada di kepulauan maupun daratan. Bahkan, sejumlah mantan kepala desa, dan masyarakat yang ada di desa-desa juga sempat menanyakan kebenarannya.
“Tentu kolega saya yang banyak bertanya, ada teman, masyarakat yang kenal saya juga ada. Dari kepulauan pun ada yang menghubungi via telepon,” terang Thoha yang mengaku sedang ada di Kabupaten Jember.
Bahkan, ada masyarakat yang bertanya soal identitas kartu tanda penduduk (KTP). “Kalau KTP saya ya masih KTP Sumenep. Di Jember kan rumah istri,” ujarnya.
Dia yang menjabat Ketua KPU Sumenep selama dua kali periode tersebut tidak menolak jika warga Sumenep menginginkan dirinya untuk maju dalam proses Pilbup periode 2015-2020. “Boleh-boleh saja kalau saya harus maju di Pilbup,” tegas Thoha dengan cirinya hasnya sambil tertawa.
Nama Thoha Samadi merupakan salah satu nama dari tujuh nama lainnya yang mulai muncul kepermukaan untuk maju dalam proses Pilbup. Nama Thoha Samadi sendiri justru dimunculkan oleh MH Said Abdullah, politisi PDI Perjuangan yang menginginkan dari kader muda untuk maju dalam Pilbup Sumenep. Mantan Ketua KPU Digadang-Gadang PDIP
“Yang jelas dari kader muda yang akan diusung, bisa saja Pak Thoha (mantan ketua KPU, red),” ujar MH Said Abdullah, Bendahara PDI Perjuangan Jatim, Kamis (31/7/2014).(htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
