PortalMadura.Com, Pamekasan – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur tidak membuat hatinya terketuk untuk membuatkan peraturan daerah (Perda) menyusul banyaknya siswa sekolah dasar (SD) yang tidak hafal lagu kebangsaan.
Wakil Ketua DPRD Pamekasan, Suli Faris mengaku sangat miris melihat anak-anak yang duduk di bangku sekolah tidak hafal lagu kebangsaan. Sehingga tidak heran jika jiwa nasionalisme anak muda semakin kering.
“Ini pertanda bahwa sistem pendidikan kita hanya menekankan kepada penguasaan ilmu dan teknologi. Tapi kepada sejarah berdirinya bangsa ini atau perilaku patriotis dan lagu-lagu kebangsaan kurang begitu diperhatikan,” tegasnya, Jumat (8/4/2016).
Ditanya soal pentingnya Perda dalam masalah tersebut, Politisi Partai Bulan Bintang (PBB) ini mengaku tidak perlu. Tapi cukup dijadikan komitmen dari Dinas Pendidikan yang diinstruksikan kepada lembaga pendidikan di bawah naungannya.
“Diatur di Perda sekalipun kalau memang tidak ada semangat untuk memberikan pemahaman tentang itu juga percuma. Saya rasa yang terpenting adalah komitmen,” tandasnya. (Marzukiy/choir)
