PortalMadura.Com, Sumenep – Delapan mobil pengantar jemaah haji Sumenep, Madura, Jawa Timur terlibat kecelakaan beruntun, Minggu (7/7/2019).
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Nasional Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep atau kilo meter (KM) 6.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti menyampaikan, kecelakaan beruntun itu berawal dari mobil Honda Mobilio Nopol M 1860 NB yang dikemudikan Moh. Makmum, warga Desa Pragaan Daya, Kecamatan Pragaan, Sumenep.
Ia melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi dan nekat mendahului iring-iringan mobil rombongan jemaah haji Sumenep yang searah di depannya.
“Ketika hendak mendahului ada kendaraan lain dari arah berlawanan. Mobil honda mobilio itu bergerak ke kiri memasuki iring-iringan mobil rombongan,” katanya.
Diduga pengemudi tidak konsentrasi serta tidak mempunyai ruang gerak yang cukup, maka mobil honda mobilio itu menabrak body belakang salah satu mobil dari rombongan jemaah haji tersebut.
“Maka terjadilah benturan secara bergiliran diantara mobil rombongan jemaah haji itu hingga pada kendaraan paling belakang,” urainya.
Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan beruntun tersebut, namun semua kendaraan mengalami kerusakan dan kerugian material.
Berikut identitas delapan mobil dan pengemudi yang terlibat kecelakaan beruntun di Sumenep;
Honda Mobilio Nopol M 1860 NB dikemudikan Moh. Makmum (30), Toyota Avanza Nopol M 1979 VB dikemudikan Badrus Zaman (27), Mits L 300 Nopol M 1013 NB dikemudikan Suyabno (38), Toyota Avanza Nopol M 1506 VE dikemudikan Imrah (38), Suzuki Carry Nopol P 1210 WF dikemudikan M. Juhar (40), Toyota Innova Nopol M 1756 VD dikemudikan Akwi (40), Isuzu Phanter Nopol M 1167 VJ dikemudikan Moh. Mukhlis (28) dan Suzuki ST100 Nopol M 1375 VK dikemudikan Zaini Haji (40).
Semua pengemudi berasal dari Desa Pragaan Daya, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
