PortalMadura.Com, Sampang – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur menerjunkan tim untuk mengetahui penyebab belasan santri yang diduga keracunan, Minggu (2/10/2016).
“Penyebab keracunan belum diketahui, karena masih ada prosesnya. Tim yang bekerja,” kata Kabid Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Kabupaten Sampang, Hanian Maria Farouq, Senin (3/10/2016).
Tim yang diterjunkan itu, bersama-sama dengan petugas Puskesmas Tambelangan. “Tim ini yang akan mengambil sample makanan dan minuman serta memeriksa saksi-saksi,” terangnya.
Sample makanan dan minuman itu, akan dikirim ke Surabaya untuk dilakukan uji laboratorium “Sample itu masih harus kita kirim le laboratoriun di Surabaya. Kira-kira hasilnya baru bisa diketahui sepekan kedepan,” ujarnya.
Sebelumnya, belasan santri mengalami keracunan usai memakan nasi kotak pada perayaan pergantian tahun baru hijriyah. korban keracunan harus dilarikan ke Puskesmas Blega, Bangkalan.(lora/har)