PortalMadura.Com – Menjelang akhir tahun, salah satu hal yang biasanya ditunggu oleh para pekerja adalah apresiasi atas pencapaian kerja selama satu tahun. Bentuk kerja keras itu berupa bonus.
Pemberian apresiasi ini memang tidak salah. Namun, terkadang membuat seseorang cenderung menggunakan penghasilan tidak terduga ini dengan membelanjakannya secara boros.
Di satu sisi memang boleh demi memuaskan diri. Tapi, bagaimana jika lebih baik di alokasikan secara bijak agar bermanfaat bagi Anda sendiri. Maksudnya, Anda mulailah membuat perencanaan keuangan secara matang.
Mari lihat kondisi keuangan terakhir, apakah masih ada kewajiban-kewajiban yang harus diprioritaskan?. Atau, bonus tersebut dapat dialokasikan ke pos-pos yang dapat memberikan keuntungan di masa depan?. Nah, jika Anda tertarik melakukannya maka ikuti trik berikut ini:
Sisihkan Bonus Akhir Tahun untuk Lunasi Utang
Sebelum telanjur, mari menilai rapor keuangan Anda terlebih dahulu selama setahun terakhir ini. Apakah laporan Anda masuk dalam rapor merah atau biru?. Dikatakan rapor biru jika beban utang yang harus Anda bayar tiap bulan tidak lebih dari 30 persen dari total penghasilan bulanan.
Sebaliknya, jika beban utang tiap bulan lebih dari 30 persen, maka berarti keuangan Anda masuk rapor merah. Kalau keuangan sudah masuk rapor merah, sebaiknya prioritaskan bonus akhir tahun untuk melunasi utang-utang.
Sadarkah Anda bahwa melunasi utang adalah bagian dari investasi?. Dengan melunasi utang lebih awal dari jatuh tempo dapat mengurangi beban keuangan di masa depan. Sebab, jika telat bayar pastinya Anda akan dikenakan denda dan pembengkakan utang bunga kredit.
Tabung Bonus Akhir Tahun untuk Dana Darurat
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
