PortalMadura.Com – Teknologi pengawasan keamanan terus mengalami kemajuan signifikan sejak diperkenalkannya CCTV pertama kali. Pada generasi pertama, CCTV hanya mampu memberikan pengawasan visual dasar dengan kualitas gambar rendah tanpa fitur analitik. Generasi kedua menghadirkan peningkatan pada resolusi dan teknologi sensor, namun tetap belum memiliki kemampuan analitik yang mendalam untuk pengawasan yang lebih modern.
Kini, CCTV generasi ketiga (3rd Gen CCTV) menghadirkan revolusi baru dalam keamanan dengan dukungan kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT). Kamera CCTV terbaru ini tidak hanya merekam, tetapi juga dapat menganalisis video secara otomatis untuk mendeteksi aktivitas yang mencurigakan, seperti pergerakan, keberadaan manusia, tangisan bayi, hingga percobaan manipulasi kamera. CCTV ini langsung memberikan notifikasi ke pengguna, sehingga mengurangi kemungkinan alarm palsu dan memungkinkan respons yang lebih cepat dan akurat.
Tren penggunaan CCTV berbasis AI semakin populer, baik di sektor bisnis maupun rumah tangga, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan keamanan dan perkembangan konektivitas internet. Dengan semakin banyaknya perangkat pintar yang terhubung, kebutuhan akan sistem pengawasan yang lebih canggih terus meningkat. Berdasarkan penelitian dari Next Move Strategy Consulting, pasar CCTV AI global diperkirakan akan mencapai USD 19,72 miliar pada 2023 dan diproyeksikan tumbuh hingga USD 51,5 miliar pada 2030, dengan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 14,7% dari 2024 hingga 2030.
Joe Du, Head of Marketing TP-Link Indonesia, menyampaikan, “Peluncuran CCTV AI Tapo TC Series adalah bentuk komitmen TP-Link untuk memberikan solusi keamanan yang semakin canggih dan mudah diakses bagi masyarakat.”
Sebagai salah satu solusi CCTV AI generasi ketiga, Tapo TC Series tersedia dalam tiga varian kamera: Indoor TC60, Indoor Pan/Tilt TC70, dan Outdoor TC65. Kamera ini dirancang untuk memberikan keamanan yang lebih baik dengan fitur deteksi berbasis AI yang dapat mengenali pergerakan, keberadaan manusia, hewan, tangisan bayi, dan gangguan pada kamera, sehingga mengurangi alarm palsu secara signifikan. Kamera ini juga dilengkapi penyimpanan Micro SD Card dan cloud yang aman, yang memungkinkan akses mudah kapan saja, serta dapat terintegrasi dengan perangkat pintar lain dalam ekosistem Tapo untuk pengalaman keamanan yang lebih menyeluruh.
Joe Du juga menambahkan, “Dengan Tapo TC Series, kami berupaya memberikan pilihan yang lebih baik dalam menjaga keamanan, baik untuk rumah maupun bisnis, melalui teknologi canggih yang mudah diakses oleh semua kalangan.”
Tentang PT TP-Link Indonesia
TP-Link adalah perusahaan global yang memproduksi perangkat jaringan dan aksesori internet. Didirikan pada tahun 1996, TP-Link menyediakan berbagai produk yang terlibat dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Selama 13 tahun berturut-turut, berdasarkan IDC Worldwide Quarterly WLAN Tracker, TP-Link menduduki peringkat no.1 perangkat WLAN di dunia dan mendistribusikan produknya ke lebih dari 170 negara untuk melayani miliaran orang di seluruh dunia.
