PortalMadura.Com, Sumenep – Stand DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar dialog publik pada pembukaan Pameran Pembangunan di Lapangan Giling dan disiarkan langsung oleh salah satu radio pemerintah setempat, Minggu (24/10/2016) malam.
Nara sumber yang dihadirkan, selain dari Komisi II DPRD Sumenep, juga pelaku impor dan ekspor serta pihak eksekutif. Kegiatan dalam rangkaian hari jadi Sumenep yang ke-747 itu menarik perhatian para pengunjung pameran dan menjadi ajang tukar pendapat.
Kepala Bagian Humas dan Publikasi DPRD Sumenep, AKH. Raisul Kawim, S.Sos menjelaskan, dialog pablik udara itu bukan sekedar dialog, melainkan memberi solusi cerdas bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menegah (UMKM).
“Melalui para pelaku impor dan ekspor serta ada pihak eksekutif dan legislatif dapat menemukan solusi yang selama ini menjadi kendala untuk memasarkan UMKM yang ada di Sumenep,” kata Kawim sapaan akrab Raisul Kawim.
Menurutnya, dalam dialog publik tersebut terungkap jika peluang pemasaran untuk produk UMKM tidak ada masalah bila mampu menjaga dan ada jaminan kualitas serta memenuhi kebutuhan pasar.
Bahkan, pada dialog publik tersebut terungkap bahwa banyak permintaan pasar luar negeri yang tidak dapat dipenuhi oleh UMKM Sumenep karena permintaannya dalam jumlah besar.
“Nah, selama ini yang menjadi persoalan pemasaran. Ternyata tidak menjadi kendala utama. Misalnya, cabe jawa. Permintaannya jumlah besar tapi barangnya kurang,” ujarnya memberi contoh.
Yang terungkap dalam dialog publik, sambungnya, akan ditindaklanjuti oleh pihak legislatif dan eksekutif serta para pelaku impor dan ekspor. “Ini namanya solusi cerdas dan tidak sekedar dialog biasa,” pungkasnya.(Hartono)