PortalMadura.Com, Sumenep – Salah seorang siswi SMA di Sumenep, Madura, Jawa Timur, inisial NA (18), dicekoki minumas keras (miras) yang dicampur jamu kuat oleh 3 orang pemuda asal Gayam, Sumenep.
Dalam kondisi mabuk berat, NA diperkosa secara bergantian di dua lokasi berbeda. Keperawanan korban yang masih duduk di kekas 3 itu, pertama diembat di Kantor Telkom, Dusun Benasem, Desa/Kecamatan, Pulau Sapudi, Sumenep.
“Pemerkosaan itu, pertama dilakukan tersangka Irfan Afandi, alias Empang umur 20 tahun warga Dusun Benasem, Desa Gayam,” kata Humas Polres Sumenep, AKP Jaiman, Kamis (5/3/2015).
Dalam kondisi tidak sadar, korban kemudian dijemput oleh tersangka lain, inisial IA (17) yang masih berstatus pelajar, warga Desa Sonok, Kecamatan Nong Gunung, di bawah ke sebuah toko milik warga di Desa/Kecamatan Gayam.
Di lokasi kedua tersebut, tersangka lain, Abd Hafid (20), warga Dusun Panjalinan, Desa Gendang Barat, Kecamatan Gayam, sudah siap untuk menghabisi korban.
“Di lokasi kedua itu, korban kembali diperkosa oleh dua orang tersangka,” katanya.
Kasus tersebut akhirnya dilaporkan oleh aparat Desa Gayam ke Polsek Sapudi. “Anggota Polsek disana langsung terjun ke lapangan dan menangkap tiga pelaku,” terangnya.
Para tersangka bakal dijerat Undang-Undang nomor 35 tahun 2014, sebagai perubahan atas UU Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. (One/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
