PortalMadura.Com, Sampang – Dua ekor sapi ternak milik warga Desa Banjar Talela, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mati diduga akibat terinfeksi atau tertular penyakit mulut dan kuku (PMK).
Warga Desa Banjar Talela, Kecamatan Camplong Juma’adi menyampaikan, penyakit pada sapi menular pada sejumlah sapi lain sejak berapa pekan terakhir.
“Bahkan, sapi milik saya dan warga kampung sebelah sudah mati pada beberapa hari lalu,” katanya, Kamis (2/6/2022).
Pihaknya menyebutkan, sapi peliharaan milik warga yang terserang penyakit mengalami luka pada bagian hidung dan mulut hewan.
“Semua penyakit pada sapi mengalami hal yang sama, yaitu terdapat luka parah pada bagian mulut dan hidung,” terangnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Sampang Suyono mengajak masyarakat yang sedang memelihara sapi ternak supaya tidak merasa panik dengan penularan PMK pada hewan.
Menurutnya, penyakit sapi atau PMK memiliki tingkat kesembuhan yang tinggi. “Warga segera berkoordinasi dengan petugas setempat untuk mendapatkan penanganan,” pungkasnya.(*)