PortalMadura.com, Jakarta – Doxadigital Creative Digital Marketing Agency berhasil masuk dalam daftar tujuh agensi digital terbaik di Asia Tenggara dalam ajang Agency Excellence Award South East Asia 2024, yang merupakan bagian dari program Google Partner. Doxadigital menjadi satu-satunya agensi asal Indonesia yang mendapatkan pengakuan dalam tiga kategori utama, yaitu Pengukuran (Measurement), Penjangkauan Prospek (Lead Generation), dan Penjualan Online (Online Sales). Prestasi ini menegaskan bahwa strategi pemasaran berbasis data dan kecerdasan buatan yang diterapkan oleh Doxadigital mampu memberikan hasil signifikan bagi kliennya.
CEO Doxadigital, Viktor Iwan, menuturkan bahwa kehadiran AI yang semakin canggih telah mengubah lanskap pemasaran digital secara menyeluruh. Ia menegaskan bahwa bisnis yang mampu memanfaatkan AI dengan baik akan lebih unggul dibandingkan pesaingnya. Teknologi ini tidak hanya membantu dalam pembuatan konten, tetapi juga dalam analisis data yang lebih mendalam, prediksi hasil kampanye, dan pengelolaan anggaran pemasaran yang lebih efisien. Oleh karena itu, Doxadigital berfokus pada pengembangan solusi berbasis data untuk memastikan efektivitas kampanye digital di masa mendatang.
Tahun 2025 diprediksi menjadi tahun yang penuh tantangan bagi industri pemasaran digital, seiring dengan meningkatnya regulasi yang membatasi pengukuran data lintas platform. Viktor menekankan pentingnya integrasi data yang baik agar bisnis tetap dapat mengoptimalkan performa iklan mereka di platform seperti Google dan Meta. Tanpa strategi data yang tepat, efektivitas kampanye digital akan berkurang, sehingga bisnis berisiko kehilangan potensi konversi dan keuntungan.
Dalam ajang Agency Excellence Award, Doxadigital menunjukkan hasil luar biasa dalam berbagai kategori. Mereka berhasil meningkatkan jumlah prospek hingga 31,5% melalui strategi pemasaran multi-channel yang menggabungkan Google Ads, Meta, dan AI. Selain itu, dalam kategori Penjualan Online, penerapan strategi Google Enhanced Conversion for Leads (ECL) dan Conversion Value Bidding berhasil menurunkan biaya akuisisi pelanggan sebesar 33,64%, memungkinkan klien untuk mencapai profitabilitas lebih tinggi dengan anggaran yang lebih efisien. Keberhasilan ini semakin memperkuat posisi Doxadigital sebagai pemimpin di industri pemasaran digital berbasis AI.
