DPR RI : Pengembangan Objek Wisata Perlu Dimasukkan pada Perencanaan Nasional

Avatar of PortalMadura.Com
DPR RI : Pengembangan Objek Wisata Perlu Dimasukkan pada Perencanaan Nasional
Tempat berteduh pantai 9 Sumenep (Foto Rahmi Maulida)

PortalMadura.Com, – Anggota DPR RI, MH Said Abdullah menyampaikan, bahwa untuk menyukseskan Visit Sumenep 2018, Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur harus memasukkan pengembangan destinasi wisata pada pada perencanaan nasional.

“Pemerintah daerah harus memasukkan pengembangan destinasi wisata pada perencanaan nasional. Karena, kalau hanya mengandalkan APBD, kami yakin peningkatannya akan lambat,” kata MH Said Abdullah di Sumenep, beberapa waktu lalu.

Ia yang juga Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu menerangkan, kalau destinasi wisata sudah masuk pada perencanaan nasional, pemerintah pusat bisa menggelontorkan dana melalui dana alokasi khusus (DAK) pariwisata.

“Kalau Sumenep serius mau jadi ikon destinasi wisata, jangan hanya berkutat pada perencanaan lokal. Harus masuk pada perencanaan nasional agar pemerintah pusat bisa menganggarkan pembangunan melalui DAK Pariwisata,” tuturnya.

Banyak hal yang harus dipenuhi oleh pemerintah daerah, diantaranya infrastruktur disejumlah destinasi wisata yang masih minim sehingga kurang membuat tertarik para pengunjung.

“Jangan hanya pencitraan, sementara kalau dikunjungi tidak ada apa-apanya, hanya enak didengar tapi tidak enak dikunjungi,” tegasnya.

Di Sumenep terdapat banyak destinasi wisata, seperti Pantai Lombang, di Kecamatan Batang-batang, Pantai Slopeng, Kecamatan Dasuk, Pantai Gili Labak, Kecamatan Talango, Pulau Kesehatan Giliyang, Kecamatan Dungkek, Pantai Sembilan, Kecamatan Gili Genting, Pantai Badur.

Selain itu, Mesjid Jamik, Musium Keraton Sumenep, Asta Tinggi, Asta Sayyid Yusuf dan Asta Gumok. (Arifin/har)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.