PortalMadura.Com, Bangkalan- Puluhan masyarakat dari Desa Klampis Barat, Kecamatan Klampis, Bangkalan, Madura, Jawa Timur melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri setempat, Senin (20/11/2017).
Mereka menuntut aparat penegak hukum melakukan investigasi terhadap Kepala Desa Klampis Barat yang diduga melakukan penyelewengan bantuan beras miskin (Raskin).
Selama ini, Raskin diduga tidak diberikan secara merata kepada warga. Bahkan, ada warga hanya mendapatkan satu kali.
“Kami berharap penegak hukum segera melakukan tindakan atas dugaan penyelewengan ini, segera proses sesuai hukum. Kami minta kepala desa dipanggil dan bertanggung jawab,” tegas salah satu orator, Misbahul Munir.
Mereka juga menuding, bahwa selama ini masyarakat dibohongi dengan memalsukan tanda terima untuk mencairkan raskin. Padahal warga sendiri tidak pernah menerima beras tersebut.
“Kalau perlu kami datangkan kesini semua, disitu namanya tercantum dan ada tanda tangannya, tapi tanda tangannya tidak sama dengan di KTPnya, saya tanya kepada orangnya, dia mengatakan tidak pernah tanda tangan,” ucapnya.
Kasi Intel Kejaksaan Negeri Bangkalan, Andi Surya Perdan, berjanji akan melakukan penyelidikan atas aduan masyarakat tersebut. Selain itu, Kejaksaan memiliki tanggung jawab untuk melakukan pengawasan dan investigasi atas temuan apapun.
“Kalau kami disini selalu siap mas berdasarkan SOP,” tandasnya.(Hamid/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
