PortalMadura.Com, Sumenep – Para sopir bus yang mengantarkan wisatawan berkunjung ke Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengeluhkan kondisi ranting pohon yang bergelantungan di sejumlah ruas jalan.
Ranting pohon yang perlu dilakukan penebangan itu, menuju Pantai Lombang, baik melewati selatan maupun melewati jalur tengah dari Pantai Slopeng maupun jalur menuju sejumlah wisata religi.
Pantauan PortalMadura.Com, Sabtu (24/2/2018), ranting pohon yang menyentuh bagian atas bus jenis semi high deck, antara lain, sepanjang Jalan Raya Manding, sepanjang Jalan Raya Arya Wiraraja Batuputih dan menuju Pantai Slopeng, Sumenep.
“Para sopir bus mengeluh dengan banyaknya ranting pohon disepanjang jalan menuju wisata,” kata Ketua Asosiasi Wisata Madura Raya, Fadel Abu Aufa, di Sumenep.
Dikatakan, dengan kondisi ranting pohon tersebut, para sopir bus wisatawan enggan melanjutkan perjalanannya. Bahkan, yang sudah pernah ke Sumenep, yang ditanyakan pertama kali kondisi jalan dan ranting pohon.
“Ini perlu ada perhatian khusus dari pihak Pemkab Sumenep, agar tidak mengecewakan bagi wisatawan luar daerah,” ujarnya.
Menurut Fadel, kondisi ranting pohon setiap tahun menjadi keluhan para sopir bus pariwisata. Pihak pemkab harus membuat jadwal pembersihan ranting pohon secara berkala dan aktif mengecek kondisi jalan berlubang.
“Jangan sampai ada keluhan lagi dari sopir bus. Membersihkan ranting pohon itu tidak butuh dana besar dan waktu panjang. Kalau sudah sopir yang mengeluh, wisatawan juga akan kecewa,” ucapnya.
Ia menghimbau agar ada kerjasama informasi dengan para pemilik travel atau yang biasa mengantarkan wisatawan yang berkunjung ke Sumenep. “Saat ada informasi yang berkaitan dengan keluhan wisatawan, secepatnya ditindaklanjuti oleh Pemkab Sumenep,” tegasnya.
Fadel optimis, jika kekurangan dan yang menjadi keluhan wisatawan terus dibenahi oleh pemerintah daerah pada tahun kunjungan wisata 2018, maka kesan dan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Sumenep akan baik dan bertambah.(Hartono)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
