Germo dan Pengusaha Kafe Kompak Nyebut Oknum Satpol PP “Minta Upeti” Bulanan

Avatar of PortalMadura.Com
Germo dan Pengusaha Kafe Kompak Nyebut Oknum Satpol PP "Minta Upeti" Bulanan
Kasatpol PP Sumenep, Imam Fajar

PortalMadura.Com, Sumenep – Pengakuan mengejutkan dari salah seorang pengusaha kafe dan germo, bahwa oknum Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur aktif “Minta Upeti” setiap bulan.

“Mereka (oknum satpol PP, red) minta uang. Jadi, setiap bulan saya nyetor Rp1 juta. Belum termasuk setiap malam minggu. Kadang saya ngasik Rp200 ribu,” kata Zurin Resto, Sumenep, Subaidi pada wartawan, Rabu (25/5/2016) malam.

Uang yang dianggap dana pengamanan tersebut diterima langsung oleh Satpol PP. Bahkan, mau keluar kota atau kepentingan lainnya masih “minta sango”.

“Ya, saya beri kepada oknum itu, tujuannya biar usaha saya lancar dan tidak diberlakukan tidak adil seperti ini,” ujarnya.

Suatu saat, sambungnya, juga pinjam uang dalam jumlah besar. Alasannya, untuk keperluan anggota Satpol PP. “Tapi yang ini kan urusan hutang piutang dengan orang yang kebetulan sebagai petugas Satpol PP,” tandasnya.

Salah seorang germo, Bu Ejju, juga kecewa atas sikap oknum Satpol PP yang setiap bulan minta “opeti”. Namun, tetap dilakukan operasi. “Dua orang anak buah saya juga ditangkap. Sekarang malah dikirim ke panti rehabilitasi di Kediri,” ucapnya.

“Saya dimintai Rp500 ribu setiap bulan. Yang menjemput uangnya kesini ya anak buahnya (oknum Satpol PP, red),” ujarnya dengan nada polos.

Sementara, Kasatpol PP Sumenep, Imam Fajar membantah adanya “setoran opeti” yang dilakukan pihak pengusaha kafe maupun germo. “Ini kan sudah menyangkut lembaga saya yang mau diobok-obok. Kalau menerima opeti, buktinya apa?. Malam ini penutupan tetap berjalan kan?,” dalihnya.(Hartono)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.