PortalMadura.Com, Padang – Gubernur Sumatera Barat, Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, S.Psi, MSc., memberikan apresiasi positif atas inisiatif sejumlah anak muda Minang di perantauan yang menggagas gerakan bersama membangun kampung halaman.
“Ini membuktikan bahwa filosofi merantau yaitu ‘Karatau madang di hulu, babuah babungo balun, marantau bujang dahulu, di kampuang baguno balun' (Keratau madang di hulu, berbuah berbunga belum, merantau bujang dahulu, di kampung berguna belum—red.) sudah berjalan sebagaimana mestinya. Ketika sukses di rantau, anak-anak muda Minang tidak melupakan kampung halamannya,” kata Irwan Prayitno dalam rilisnya, Kamis (16/7/2015).
Acara itu dihadiri 200-an peserta yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa asal Minang yang datang dari berbagai sekolah dan perguruan tinggi dalam dan luar negeri di Ruang Teater Tertutup Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang.
Gubernur berharap, Komunitas Pulangkampung.com ini benar-benar dapat menjembatani dan menghubungkan antara orang Minang di rantau dan kampung. Sebab katanya, banyak orang Minang di rantau ingin berkontribusi untuk kampung halaman tetapi tidak tahu wadahnya.
“Saya harapkan niat baik ini dapat terlaksana untuk menciptakan Ranah Minang yang lebih maju,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, panitia Pulangkampuang.com mengundang tiga narasumber untuk berbagi motivasi dan inspirasi yang dikemas dalam acara “Inspiration Talk”. Mereka adalah Erison J. Kambari (Fotografer/Pelukis), Muhammad Subhan (Pegiat Forum Aktif Menulis Indonesia), dan M. Alfatih Timur (Founder Kitabisa.com).
Ketiga narasumber menyambut baik lahirnya wadah positif untuk membangun kampung halaman yang dipelopori oleh mahasiswa asal Minang di rantau. “Semoga Pulangkampung.com dapat menjadi wadah untuk menampung ide-ide yang nantinya dapat diwujudkan dalam aksi nyata,” kata Erison J. Kambari yang berbagi inspirasi tentang dunia fotografi.
Menurut Muhammad Subhan, untuk eksisnya sebuah wadah atau organisasi, para penggeraknya harus aktif promosi dan mampu menulis di media massa. Selain itu, sejak zaman lampau Minangkabau telah banyak melahirkan penulis handal.
“Semangat menulis yang diwariskan para pendahulu itu harus tetap tumbuh pada diri generasi muda Minangkabau,” ujar penulis novel “Rinai Kabut Singgalang” itu.
Sementara M. Alfatih Timur berbagi kiat membangun basis portal yang elegan dan diminati publik seperti konsep Kitabisa.com yang dikembangkannya. Timmy—sapaan akrab M. Alfatih Timur—mengatakan, konsep yang dibangun Pulangkampuang.com, yaitu Inspiration Talk, CrowdFunding, dan Portal Informasi, sebenarnya sama dengan konsep Kitabisa.com.
“Ke depan Kitabisa.com akan berkolaborasi dengan Pulangkampuang.com dengan harapan sama-sama bisa memberikan kemajuan bagi Ranah Minang,” ujar putra Bukittinggi yang berkarir di Jakarta itu.
Komunitas Pulangkampuang.com digagas dua putra Minang, yaitu Faldo Maldini dan Selvin Andika ZM yang bertujuan menghubungkan orang Minang yang ada di rantau dan di kampung (Sumatera Barat). “Alhamdulillah, sejak gagasan ini diumumkan ke publik lewat media sosial kami mendapat banyak respon positif dari perantau Minang, baik di dalam maupun luar negeri,” kata Faldo.
Diungkapkan Faldo, untuk diskusi inspirasi bulan Agustus 2015 mendatang, Tim Pulangkampuang.com akan mengundang pembicara di antaranya Nurhayati Subarkat (Owner Wardah), Ahmad Fuadi (Novelis), dan Wempy Dyocta Koto (Pengusaha). Diskusi inspirasi itu direncanakan diadakan setiap bulan.
“Tim Pulangkampuang.com akan kumpul kembali pasca Idul Fitri. Kami akan merapikan database dari yang mengirimkan email “Nio Ikuik” untuk dipetakan per daerah lalu membuat koordinator di masing-masing daerah (19 kabupaten/kota). Untuk teman-teman yang memiliki ide dan inisiatif project social, silakan dirapikan idenya dan kirimkan deskripsi ide ke: [email protected]. Nanti kita realisasikan bersama-sama,” tambah Selvin Andika ZM. (rel/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
