Guys, Kunjungi 6 Museum Ini dengan Kereta Api

Avatar of PortalMadura.Com
Guys, Kunjungi 6 Museum Ini dengan Kereta Api
Museum Ambarawa

PortalMadura.Com – Saat ini berwisata ke menjadi tren tersendiri. Karena akan banyak manfaat yang didapat ketika berkunjung ke tempat ini. Bukan hanya untuk senang-senang tapi juga bisa menambah ilmu dan pengetahuan tentang museum apa yang didatangi.

Museum merupakan sebuah institusi permanen, nirlaba, melayani kebutuhan publik, dengan sifat terbuka, dengan cara melakukan usaha pengoleksian, mengkonservasi, meriset, mengomunikasikan, dan memamerkan benda nyata kepada masyarakat untuk kebutuhan studi, pendidikan, dan kesenangan.

Nah, setelah tahu apa itu museum, tahukah Anda ternyata Hari Museum Nasional jatuh pada tanggal 12 Oktober. Biasanya inilah saatnya mengunjungi museum-museum kece dengan naik kereta api. Selain ongkosnya relatif terjangkau, berwisata ke museum di luar kota dengan transportasi yang satu ini ampuh untuk menghindari kemacetan. Lantas, musium mana saja yang bisa dikunjungi dengan kereta api?

Museum Gedung Sate
Museum yang baru dibuka akhir 2017 ini berada di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat. Berkunjung ke museum ini bisa mendapatkan banyak pengetahuan tentang Gedung Sate dan Kota Bandung secara umum yang disajikan secara interaktif, termasuk kesempatan naik balon udara secara virtual.

Tiket masuk museum ini variatif dari harga Rp 5 ribu. Museum ini buka setiap hari Selasa – Minggu pukul 09.30-16.00 WIB. Hari Senin dan hari libur nasional, museum tutup.

Museum Bale Panyawangan
Museum dengan sistem digital ini terletak di Jalan KK Singawinata dan berdekatan dengan Taman Sri Baduga Maha Raja Purwakarta. Museum ini menyimpan banyak kisah besar dalam sejarah, seperti sejarah tatar Sunda hingga masa kini.

Gedung ini buka dari Senin dengan Jumat pukul 09.00 s.d. 15.00 WIB, dan Sabtu-Minggu pukul 09.00 s.d. 13.00 WIB.

Museum Kereta Api Ambarawa
Museum ini terletak di Jalan Stasiun Ambarawa 1, Panjang, Ambarawa, Semarang. Untuk masuk pada arena museum, pengunjung harus membayar Rp 10 ribu per orang. Museum ini buka mulai pukul 08.00 WIB-17.00 WIB.

Benda-benda bersejarah yang dapat dilihat di museum ini di antaranya 21 lokomotif uap yang tiga di antaranya dapat beroperasi, telepon antik, alat telegram morse, bel antik dan yang lainnya.

Museum Ullen Sentalu
Museum ini terletak di Kaliurang, Yogyakarta, di lahan seluas 1,2 hektare. Museum ini menyimpan koleksi berupa lukisan dan foto foto tokoh sejarah budaya Mataram Islam, kain batik vorstenlanden, karya sastra, arca-arca kebudayaan Hindu Buddha, dan koleksi etnografi era Mataram Islam.

Museum ini buka dari Selasa-Minggu dari pukul 08.30 WIB-17.00 WIB dengan biaya Rp 30 ribu dan anak-anak Rp 15 ribu, sedangkan untuk pengunjung mancanegara dikenakan biaya Rp 50 ribu untuk dewasa, sedangkan untuk anak-anak Rp 30 ribu.

Museum Sampoerna
Museum ini terletak di Surabaya, Jawa Timur. Di dalam museum ini terdapat banyak koleksi foto disertai artikel, lukisan, dan benda-benda kuno lainnya peninggalan perusahaan rokok Sampoerna. Museum ini buka tiap hari pukul 09.00-22.00 WIB, sedangkan biaya tiket Rp 2 ribu.

Museum Angkut
Museum ini merupakan museum transportasi dan tempat wisata modern yang terletak di Kota Batu, Jawa Timur, sekitar 20 km dari Kota Malang. Museum ini terletak di kawasan seluas 3,8 hektare di lereng Gunung Panderman dan memiliki lebih dari 300 koleksi jenis angkutan tradisional hingga modern.

Museum ini buka pukul 12.00-20.00 WIB, sedangkan tiket Rp 70 ribu untuk hari kerja dan tiket akhir pekan Rp 100 ribu. (liputan6.com/Desy)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.