PortalMadura.Com, Sumenep – Rekasaya arus lalu lintas di wilayah Taman Bunga (TB) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur diakui pemerintah setempat hanya sebatas coba-coba selama seminggu pada awal April 2016.
“Perubahan arus lalu lintas diseputar Taman Bunga itu hanya mencoba selama seminggu. Setelah itu kembali lagi kejalur semula,” ungkap Kabid Perhubungan Darat, Dinas Perhubungan Sumenep, Abd Hadi, Rabu (20/4/2016).
Menurutnya, setelah dilakukan uji coba rekayasa arus lalu lintas selama seminggu, hasil evaluasinya sangat bagus. Namun Dishub tidak melanjutkan rekayasan lalin itu karena menunggu perintah selanjutnya.
“Masih menunggu perintah. Kalau ada perintah lagi, nanti akan dilanjutkan. Tapi kemarin tidak ada kendala,” ujarnya.
Rekayasa arus lalu lintas di wilayah TB itu tidak dilengkapi rambu-rambu lalu lintas, hanya petugas Dishub dan Satpol PP mengatur jalannya arus lalu lintas.
Sejak pagi hingga siang, para pengendara dari arah selatan jalan Trunojoyo dilarang belok kekanan menuju jalan didepan Kodim. Sedangkan didepan kodim berlaku satu arah pada pagi hari. Namun setelah siang hingga malam, jalan tersebut digunakan dua arah.
Sebelumnya, rekayasa arus lalin itu akan dilakukan permanen setelah para pedagang kaki lima (PKL) yang mangkal diseputar TB itu resmi dipindah ke jalan Agus Salim, depan Lapangan Serba Guna Giling. Namun, hingga kini, upaya pemindahan PKL yang sempat dihembuskan pemkab setempat itu, kini tidak lagi ada kabar. (arifin/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
