Tak Berkategori  

Hasil Penelitian : Jarang Mandi Ternyata Menyehatkan

Avatar of PortalMadura.Com
Hasil Penelitian : Jarang Mandi Ternyata Menyehatkan
ilustrasi

PortalMadura.Com – Sebagian orang mungkin setuju dengan anggapan kalau semakin sering mandi, maka tubuh juga akan semakin bersih. Proses mandi ini dapat membunuh kuman dan bakteri lainnya. Nyatanya, sebuah terbaru menyebutkan jika .

Sebaliknya, ternyata terlalu sering mandi justru bisa membuat tubuh rentan sakit, kulit mudah kering dan berbagai bakteri semakin mudah menyerang tubuh.

Penelitian yang dilakukan pada suku primitif Yanomami di pedalaman hutan Amazon, ditemukan jika suku ini jarang sekali mandi dan bersentuhan dengan air. Awalnya, hal ini dilakukan untuk menjaga tubuh mereka dari serangan hewan buas atau predator di hutan. Hanya saja, ada yang menarik dari kebiasaan jarang mandi yang mereka lakukan.

Peneliti menemukan, jika kulit suku ini memiliki kompleksitas bakteri cukup tinggi. Sehingga menjadikan bakteri tersebut sebagai antibiotik alami bagi tubuh mereka. Tubuh mereka pun jadi lebih kebal terhadap serangan virus maupun kuman penyebab penyakit.

Para ahli juga menemukan, kalau kompleksitas bakteri tersebut berfungsi menjaga imun tubuh, menyehatkan sistem pencernaan, organ hati dan berbagai organ penting lain di tubuh. Selain menemukan fakta bahwa jarang mandi menunjang pertumbuhan bakteri sehat, peneliti juga menemukan bahwa mandi menggunakan sabun dan sampo terlalu sering meningkatkan risiko terbunuhnya bakteri alami di kulit yang dapat menyehatkan tubuh.

Akan tetapi, meski penelitian terbaru ini menyebutkan jarang mandi bisa menyehatkan tubuh, studi lebih lanjut akan tetap dilakukan oleh para ahli. Para ahli akan mengkaji lebih dalam temuan ini. Sebab, bagaimana pun juga, selama ini mandi secara berkala dan membersihkan tubuh secara teratur adalah satu hal yang bisa menjaga tubuh agar tetap sehat serta bugar. (metroterkini.com/Salimah)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.