PortalMadura.Com, Bangkalan – Dua warga Bangkalan teridentifikasi positif Corona (Covid-19) hari ini, Jumat (3/4/2020). Salah satunya adalah seorang dokter dari Kecamatan Klampis.
Berdasarkan keterangan dalam pers rilis gugus tugas penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan yang dirilis sore ini, Jumat (3/4/2020) dokter yang membuka praktek di Kecamatan Klampis adalah hasil tracing TKHI (Tenaga Kesehatan Haji Indonesia).
Sesuai dengan Standard Operational Procedure (SOP), semua anggota TKHI harus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari dan dilakukan rapid test.
Humas Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan, Agus S. Zein mengatakan, merujuk pada hasil rapid test itu, dokter tersebut dinyatakan positif Covid-19.
“Hasil rapid test positif, tapi kita masih menunggu hasil swab tenggorokan dengan metode PCR (Polymerase Chain Reaction),” terang pria yang juga menjabat Kepala Diskominfo Bangkalan.
Hal itu dilakukan karena sesuai dengan SOP Kementerian Kesehatan (Kemenkes), bahwa hasil rapid test belum bisa dijadikan acuan bahwa pasien positif Covid-19 atau tidak, sehingga diperlukan swab tenggorokan dengan metode PCR.
Sementara itu, dalam rilis yang diterima PortalMadura.Com, dokter terduga positif Covid-19 saat ini tengah melakukan wajib isolasi selama 14 hari sembari menunggu hasil swab tenggorokan.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
