Hati-hati, Sering Gunakan Bulu Mata Palsu Berbahaya Bagi Kecantikan Anda

Avatar of PortalMadura.com
Hati-hati, Sering Gunakan Bulu Mata Palsu Berbahaya Bagi Kecantikan Anda
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Bagi sebagian wanita, memiliki bulu mata yang panjang dan tebal merupakan salah satu bagian penting dalam menunjang penampilan. Pasalnya, bulu mata yang lentik itu bisa menambah percaya diri perempuan.

Akan tetapi, tidak semua wanita memiliki keistimewaan itu. Tidak heran, apabila banyak wanita yang menggunakan untuk melengkapi riasan matanya itu. Namun, tahukah Anda bahwa terlalu sering menggunakan bulu mata palsu atau tidak berhati-hati dalam penggunaannya bisa berbahaya bagi kecantikan Anda?.

Ya, ada beberapa alasan Anda harus berhati-hati dalam menggunakannya. Berikut penjelasannya:

Pertama, mata akan terasa super berat dan mengantuk. Bagi pemula atau mereka yang salah memakai bulu mata palsu (memakainya pada batas bulu mata asli dan kelopak mata), mata akan terasa sangat berat sepanjang hari. Kelopak mata akan terasa pegal. Karena itu sangat disarankan untuk tidak menggunakan bulu mata palsu dalam waktu yang lama.

Kedua, salah menempelkan bulu mata palsu juga bisa membuat bulu mata ikut tercabut saat melepasnya. Bagi mereka yang memiliki bulu mata tipis, kejadian ini bisa membuat bulu mata Anda justru makin habis.

Ketiga, menggunakan bulu mata palsu terlalu sering akan membuat bulu mata asli lebih sering tercabut. Semakin sering bulu mata tercabut, semakin sulit bulu mata Anda tumbuh.

Terakhir, beberapa orang juga mengalami iritasi pada kelopak mata. Ini karena lem bulu mata palsu dapat menyebabkan iritasi pada kelopak mata. Biasanya hal ini terjadi pada pemilik kulit mata yang lebih sensitif. Sebelum menggunakan bulu mata palsu pastikan Anda membersihkan lem bulu mata palsu hingga tidak tersisa. (vemale.com/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.