PortalMadura.Com, Sumenep – Ibu bayi titisan ular belang, Luyunatun Fahmiyah (20), warga Dusun Pesisir, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, hanya mengalami kontraksi 3 jam sebelum melahirkan, pada pukul 04.00 Wib, Senin (27/4/2015).
“Yang merasakan sakit pinggang itu dari pukul 01.00 Wib. Tapi, kondisi perut tidak ada perubahan apa-apa,” terang Fatimah (50), ibu kandung Luyunatun Fahmiyah, Senin (27/4/2015).
Luyunatun Fahmiyah yang akrab disapa Yuyun tidak percaya jika akan melahirkan, selain tidak hamil juga belum mempunyai suami.
“Sekitar jam 4 pagi (subuh), baru merasa kalau mau melahirkan. Tapi merasa takut ada di kamar rumah, sehingga berdiam diri di teras dapur belakang rumah,” katanya.
Tanpa bantuan siapapun, Yuyun akhirnya melahirkan seorang bayi laki-laki dengan normal dan sehat dengan berat 2,9 kg.
“Saat bayi lahir, baru manggil bidan untuk memotong tali pusar ari-ari,” ujarnya.(Hartono)