PortalMadura.Com, Jakarta – Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2024, yang berlangsung di Jakarta, menjadi ajang penting bagi pengembangan energi terbarukan. Acara ini dibuka oleh Presiden Joko Widodo, yang menekankan pentingnya efisiensi dalam proses perizinan Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) untuk mendukung kebutuhan energi nasional.
Dalam konvensi ini, PT Rigsis Energi Indonesia berkolaborasi dengan mitra Islandia, termasuk COWI, Verkis, ISOR, HD Technical Services, North Tech Drilling, dan Iceland Drilling, di booth “Green by Iceland”. Kehadiran Duta Besar Islandia untuk Indonesia memperkuat hubungan bilateral, menggarisbawahi pentingnya kerja sama diplomatik dan komersial dalam pengembangan energi panas bumi.
Acara ini juga mencatat penandatanganan nota kesepakatan (MoU) antara Kementerian ESDM Indonesia dan Kementerian Lingkungan, Energi, dan Iklim Islandia untuk kerja sama energi terbarukan periode 2024-2029. Langkah ini menjadi sinyal komitmen kuat untuk mendorong teknologi dan inovasi di sektor energi terbarukan.
Booth “Green by Iceland” menjadi pusat diskusi interaktif tentang pemanfaatan panas bumi sebagai solusi energi berkelanjutan. Fitur seperti demonstrasi pengeboran panas bumi melalui virtual reality (VR) memberikan pengalaman edukatif kepada pengunjung, sementara diskusi produktif antara pakar Indonesia dan Islandia membuka peluang untuk mempercepat pengembangan teknologi panas bumi.
IIGCE 2024 bukan hanya platform konvensi, tetapi juga wadah kolaborasi dan pertukaran pengetahuan, yang memperkuat upaya bersama untuk menghadirkan energi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Dengan kerja sama yang erat antara Indonesia dan Islandia, Rigsis dan mitranya siap mendukung pemenuhan kebutuhan energi Indonesia di masa depan.