PortalMadura.Com, Jakarta – Indonesia Game Festival (IGF) 2024 sukses digelar pada 6-8 Desember 2024 di ICE BSD, Hall 3A. Acara ini menarik lebih dari 52.000 pengunjung selama tiga hari dan menampilkan 79 exhibitor lokal dan internasional, termasuk Riot Games, Garena, dan Moonton. Dengan tema Accelerate Indonesia’s Gaming, IGF 2024 mempertemukan pengembang, penerbit, pemain, dan stakeholder industri game dalam ekosistem gaming yang dinamis.
Festival ini mencatat total jangkauan hingga 136,8 juta orang melalui kanal online dan offline, menjadi bukti potensi besar industri game di Indonesia. Selain sebagai hiburan, IGF juga menjadi platform edukasi dan kolaborasi, mendorong pengembangan ekosistem gaming yang lebih kuat.
Momentum Besar bagi Industri Gaming Nasional
Edward Arifin, Project Manager IGF 2024, menyatakan bahwa dengan populasi gamer terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pusat pertumbuhan industri game. “IGF 2024 bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga tempat inovasi dan kolaborasi. Kami berharap dapat memperkuat ekosistem gaming dan membuka peluang bagi pengembang lokal untuk bersaing di tingkat internasional,” ujarnya.
IGF 2024 juga menghadirkan berbagai aktivitas menarik, seperti panel diskusi melalui IGF Connect 2024, kompetisi TCG/board game, Cosplayverse, serta pertunjukan dari JKT 48 dan Bernadya, memberikan pengalaman interaktif bagi pengunjung.
Kolaborasi Lintas Industri dan Apresiasi Publik
Festival ini didukung oleh berbagai institusi pemerintah, organisasi gaming, dan brand besar, termasuk EVOS, GoPay, Huawei Cloud, dan Astra Honda Motor. Dengan lebih dari 400 liputan media dan PR Value yang melampaui Rp 5 miliar, IGF 2024 menjadi salah satu acara gaming terbesar di Indonesia.
“Kesuksesan ini tercapai berkat dukungan banyak pihak. IGF menjadi langkah penting untuk memperlihatkan potensi industri gaming dan membuka jalan bagi generasi muda untuk berkarya,” tambah Edward.
Mendorong Masa Depan Gaming Indonesia
Keberhasilan IGF 2024 menunjukkan bagaimana kolaborasi dan inovasi dapat memajukan ekonomi digital Indonesia. Festival ini diharapkan menjadi agenda tahunan yang terus mendukung perkembangan industri game di Indonesia dan dunia, memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat gaming di Asia Tenggara.
