Ini 6 Khasiat Tersembunyi Menari Bagi Kesehatan Tubuh

Avatar of PortalMadura.com
Ini 6 Khasiat Tersembunyi Menari Bagi Kesehatan Tubuh
ilustrasi

PortalMadura.Com – Aktivitas selain menyenangkan, ternyata juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Pasalnya, menari tidak hanya sekadar menggerakkan tubuh, namun bagaimana tubuh dapat bergerak seirama dengan alunan musik.

Karena itulah, ketika menari otak bekerja, dan mengatur tubuh untuk bergerak mengikuti musik. Selama ini, mungkin mereka yang suka menari tidak pernah menyadari manfaatnya.

Berikut lima khasiat menari bagi kesehatan tubuh:

Memperbaiki Koordinasi Tubuh
Menari merupakan gerakan tubuh yang indah dengan menyelaraskan aktivitas fisik dan psikologis. Ketika bergerak, neuron akan mengontrol otot-otot memengaruhi sendi, gerakan, dan keseimbangan. Sistem saraf mengaktifkan kelompok otot yang kemudian memunculkan berbagai gerak.

Bagaimana tangan bergerak lebih lembut, lebih cepat, mata bergerak ke kiri dan tangan, hingga kaki diangkat, semua adalah koordinasi sistem di otak dengan tubuh.

Menguatkan Memori Otot
Menari bisa meningkatkan fungsi otak, salah satunya bagian memori otot yang memungkinkan seseorang melakukan tarian dengan benar secara refleks atau tanpa perlu berpikir.

Menurut neuroscientist Daniel Glaser, hal tersebut dapat terjadi karena setiap gerakan tari sudah direkam oleh otak. Dr. Becca Rodriguez dari San Diego Ballet, The Academy of Performing Arts of San Diego, dan San Diego Symphony juga mengatakan, bahwa gerakan menari dapat merangsang sel-sel memori otot, yang disebut sel B.

Sel tersebut diaktifkan setiap mengulang gerakan saat menari. Penari akan otomatis mengingat koreografi dan melakukan tarian mengikuti irama musik.

Meningkatkan Aktivitas Otak Kecil
Kebiasaan menari menyebabkan pergeseran aktivitas di bagian otak besar (cerebrum) yang mengontrol gerakan dan berpikir, menjadi di otak kecil (cerebellum)–bagian otak yang mengontrol keseimbangan. Hal ini membuat tubuh akan lebih mudah melakukan gerakan.

Dalam studi yang diterbitkan di jurnal Cerebral Cortex, ditemukan gerakan berulang dengan berputar-putar seperti balerina dapat meningkatkan ukuran otak kecil dan mengurangi rasa pusing.

Menghambat Penuaan Otak
Otak juga mengalami penuaan. Dengan menari, konektivitas otak terus mengalami peningkatan karena sel-sel saraf di otak saling berhubungan dengan baik. Hal ini karena fungsi otak terus terintegrasi dengan gerakan, emosi, dan irama musik.

Ternyata, gerakan menari itu meningkatkan volume materi abu-abu atau bagian otak di wilayah hippocampus. Meningkatnya volume materi abu-abu itu dikaitkan dengan kondisi otak yang lebih muda dan kesehatan otak yang lebih baik secara keseluruhan.

Mengurangi Risiko Penyakit Otak
Menari dapat mengurangi risiko penyakit otak dan meningkatkan kekuatan mental pada semua umur. Ikut kegiatan menari dipercaya dapat mengurangi risiko demensia, seperti Alzheimer atau dikenal penyakit pikun.

Penelitian tahun 2013 yang dipublikasikan di New England Journal of Medicine menunjukkan, menari dengan gaya bebas dapat mempertajam pikiran karena membuat otak akan terus berpikir tentang apa gerakan selanjutnya. Peneliti percaya, menari dapat menyehatkan otak dan baik dilakukan hingga usia lanjut. (kompas.com/Salimah)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.