Ini Keindahan Wisata Mangrove di Labuhan Bangkalan Madura

Avatar of PortalMadura.Com
Ini Keindahan Wisata Mangrove di Labuhan Bangkalan Madura
Peserta lokakarya media, SKK Migas-KKKS Jabanusa di wisata mangrove Labuhan Bangkalan

PortalMadura.Com, – Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur mengembangkan tanaman mangrove di Desa Labuhan, Kecamatan Sepulu di bawah pengawasan Badan Pengelola Hutan Mangrove (BPHM) wilayah I Bali.

Tanaman mangrove diatas lahan seluas 6,64 hektar itu, atas inisiator Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) dengan dibagi menjadi tujuh (7) area di bibir pantai yang disebut Pulau Ajaib oleh warga setempat.

Kawasan tersebut, saat ini menjadi wisata edukasi (pendidikan) bagi para pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum.

“Sekarang sudah banyak mahasiswa yang sudah melakukan penelitian tentang mangrove,” terang Kepala Desa Labuhan, Kecamatan Sepulu, Bangkalan, Supreadi, pada PortalMadura.Com, Jumat (23/9/2016).

Jenis Mangrove yang terlihat tumbuh subur, antara lain Sonneratia Alba (Prapat), Rizhophora Stylosa, dan Stenggi. Dan semakin indah dengan cemara udang berusia 1,5 tahun yang ditanam sejauh 2,5 meter dari bibir pantai.

Pada, Selasa (20/9/2016), perwakilan awak media juga melakukan penanaman 50 pohon species Casuarina Equisetifolia (cemara laut) yang ditanam di Area Adopsi Mangrove.

“Semua biaya penanaman merupakan CSR perusahaan Pertamina PHE WMO,” kata Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa, Ali Masyhar, saat melakukan penanaman bersama perwakilan media di Jawa Timur.

Untuk menikmati keindahan tanaman mangrove, pengunjung akan dipandu oleh Kelompok Tani Cemara Sejahtera dengan melewati geledak kayu sepanjang 350 meter.

Dilokasi itu, juga sudah dibangun tower setinggi 10 meter dalam proses penyelesaian yang akan dijadikan pemantau burung-burung migran.

Selama berkeliling di hutan mangrove tersebut, pengunjung juga akan dimanja dengan keindahan pantai ajaib.(Hartono)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.