Inilah Tanda-Tanda Wanita Sedang Dalam Masa Subur

Avatar of PortalMadura.Com
Inilah Tanda-Tanda Wanita Sedang Dalam Masa Subur
ilustrasi

PortalMadura.Com – Dalam satu bulan akan mengalami ovulasi atau masa subur yakni suatu kondisi sel telur dilepaskan dari ovarium ke tuba falopi yang kemudian dapat dibuahi sperma. Pada saat ini terjadi perubahan hormon yang juga berpengaruh terhadap perubahan senyawa kimia di otak.

Jika Anda bercinta pada masa ini, maka potensi terjadinya pembuahan menjadi lebih besar ketimbang di waktu lainnya, karena di masa inilah sel telur di rahim siap untuk dibuahi.

Secara mudah, penghitungan waktu ovulasi adalah ke-13 atau 14 sejak perempuan mengalami siklus haid di bulan tersebut. Hal ini mungkin berbeda pada setiap perempuan, mengingat siklus haid setiap perempuan pun beraneka ragam.

Untuk itu, ada baiknya mengenali kondisi tubuh dan mengetahui perubahan apa saja yang terjadi pada masa subur, terlebih bila Anda memiliki siklus haid yang tidak teratur.

Berikut ciri tubuh yang sedang memasuki masa subur:

Gairah Bercinta Meningkat
Jika Anda sadari, tanda tubuh sedang dalam masa subur adalah dorongan bercinta yang kuat selama beberapa hari. Jika dalam suatu hari tiba-tiba Anda merasa gairah bercinta meningkat dan terus menginginkan pasangan “di ranjang” selama beberapa malam, maka kemungkinan besar Anda sedang berovulasi.

Meningkatnya gairah bercinta ini merupakan sinyal alami tubuh saat ia sedang siap untuk bereproduksi.

Cairan Transparan
Pada masa ovulasi, akan ada sedikit cairan transparan yang lengket dari vagina Anda. Teksturnya sangat mirip putih telur. Dan cairan ini bukanlah keputihan, melainkan cairan yang membantu memudahkan sperma bergerak di dalam rahim.

Selain itu, cairan transparan yang bukan keputihan ini juga merupakan cara alami untuk memberitahu kondisi tubuh sedang dalam masa subur. Saatnya Anda lebih dekat dengan pasangan jika Anda sedang mengharapkan kehadiran buah hati.

Rahim Terasa Lebih Terbuka dan Lembut
Ketika Anda dalam masa ovulasi, rahim akan lebih terbuka dan menjadi lunak. Saat bercinta mungkin akan terasa sedikit sakit, karena vagina mengeluarkan lebih banyak pelumas akibat sekresi lendir lebih di masa ini.

Suami Anda mungkin akan mengatakan bahwa leher rahim Anda lebih cepat basah dan lembut.

Nyeri Payudara
Kebanyakan perempuan mengalami sakit dada di periode ini. Namun, tanda ini bisa jadi kurang menonjol mengingat sakit di dada bisa disebabkan oleh banyak hal.

Namun, perempuan yang merasa payudaranya sakit beberapa saat setelah siklus haid usai, maka itu adalah sinyal bahwa tubuh Anda sedang dalam masa subur.

Sakit Perut Bagian Bawah
Beberapa perempuan juga mungkin mengalami nyeri ringan di perut bagian bawah baik di kanan atau kiri, saat memasuki masa subur. Rasa nyeri ini bisa berlangsung selama beberapa menit atau jam.

Secara medis, sakit di perut bawah kiri atau kanan ini dikenal sebagai sensasi Mittelschmerz. Anda mungkin mengalami rasa mual atau keluarnya cairan vagina bersamaan dengan rasa sakit tersebut.

Sedikit Bercak Coklat
Kebanyakan perempuan mendapatkan bercak cokelat di hari-hari ovulasi. Hal ini karena folikel telur hadir untuk melepaskan telur dan menyebabkan bercak.

Jika Anda menemukan bercak cokelat pada celana dalam Anda, tandanya Anda telah memasuki masa ovulasi dan siap bercinta bila sedang mengharapkan kehamilan.

Indra Penciuman Lebih Sensitif
Tanda Anda memasuki masa subur adalah sering menangkap aroma yang kuat alias memiliki penciuman yang lebih sensitif. Itulah alasan di fase ini Anda lebih mudah tertarik pada pasangan dan bau feromonnya. (kompas.com)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.