PortalMadura.Com, Pamekasan – Kepolisian Resort (Polres) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, membentuk tim siber menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2018. Tim siber ini bertugas menjelajah dunia maya yang menyebarkan informasi provokasi dan hoax.
Waka Polres Pamekasan, Kompol Harnoto menegaskan, dunia maya sekarang sudah tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan masyarakat. Sehingga perlu adanya tim yang bertugas menjelajah akun-akun tidak bertanggung jawab untuk kepentingan kelompoknya saja. Apalagi menjelang Pilkada ini tentunya rawan terjadinya berita hoax.
“Teknologi yang sudah maju sedemikian rupa kita harus bisa menyesuaikan dengan dunia sekarang, yaitu dengan patroli di siber. Kita akan melihat konten-konten yang sifatnya provokatif, yang tidak benar dan hoax ini menjadi sorotan kami,” tegasnya, Selasa (23/1/2018).
Ditambahkan, pihaknya telah melakukan pendekatan kepada masing-masing Pasangan Calon (Paslon) pilkada terkait akun resmi yang dipakai untuk melakukan kampanye di dunia maya. Sehingga nantinya bisa diklasifikasikan antara akun resmi paslon dan akun milik pendukung atau akun yang sengaja mengacaukan berlangsungnya kondusifitas Pilkada.
“Mereka (Paslon, red) sudah mendaftarkan website resminya di KPU, masyarakat jangan mudah percaya dengan adanya informasi itu. Artinya dicek dulu kebenarannya, apakah informasi ini benar atau tidak,” tandasnya.
Dia melanjutkan, tim siber bekerja selama 24 jam untuk memantau perkembangan dunia maya, tentu personel yang bertugas bekerja secara bergantian untuk memaksimalkan tugas pokok dan fungsinya sebagai penjelajah siber yang informasi tersebut dapat muncul setiap detik. (Marzukiy/Putri)