PortalMadura.Com, Sumenep – Pemerintah daerah melalui Diskop UMKM dan Perindag Sumenep serta Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah swalayan, Rabu (6/3/2024).
Sidak petugas gabungan ke sejumlah swalayan itu untuk memastikan ketersediaan stok makanan dan minuman (mamin) serta aman dikonsumsi menjelang bulan suci Ramadan 1445 H.
Kapolres Sumenep Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso menyampaikan, dari hasil sidak, ternyata ditemukan banyak produk makanan dan minuman (mamin) di toko maupun di swalayan yang tidak layak jual hingga tidak layak dikonsumsi karena telah kadaluarsa.
“Dalam pengecekan ditemukan beberapa produk mamin kadaluarsa, seperti minuman botol, susu kaleng dan mie instan,” kata Kapolres Sumenep Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso.
Toko dan swalayan yang ditemukan masih memajang atau menjual produk kadaluarsa tersebut, diberikan peringatan dan nantinya akan dipanggil untuk diberikan teguran.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi (Diskop) UMKM dan Perindag Sumenep, Moh. Ramli menjelaskan, kegiatan ini untuk memastikan ketersediaan stok yang ada di swalayan, toko maupun di pasar.
“Jadi stok aman dikonsumsi dan untuk yang kadaluarsa kita lakukan himbauan serta produk yang sudah nyata kadaluarsa kita tarik,” terangnya.
Selain itu, himbauan lain harus jual belinya diperlancar jangan ada kesan menahan stok dan apalagi sampai menentukan kebijakan menaikkan harga.
Swalayan yang dikunjungi Kapolres Sumenep bersama Dinas Koperasi UMKM dan Perindag Sumenep, diantaranya Swalayan Basmalah dan Alfamart.
Pada kesempatan tersebut sidak dipimpin Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso, didampingi Wakapolres Sumenep Kompol Trie Sis Biantoro, Kabag Ops Kompol Dodik Wibowo, Kasat Reskrim AKP Irwan Nugraha, Kasi Humas AKP Widiarti S.
Sedangkan dari unsur pemerintah daerah melalui Dinas Koperasi UKM dan Perindag Sumenep dihadiri langsung Kepala Dinas Moh Ramli beserta stafnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
