PortalMadura.com, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengoperasikan 49 KA Ekonomi Komersial dengan 127 perjalanan per hari, serta 13 KA Ekonomi PSO yang melayani 34 perjalanan harian. Untuk mendukung mobilitas selama mudik Lebaran 2025, KAI menyediakan total 4.591.510 tempat duduk untuk periode 21 Maret hingga 11 April 2025, dengan 59,94% di antaranya untuk kereta kelas ekonomi yang menawarkan tarif lebih terjangkau. Hingga 18 Maret 2025, penjualan tiket KA Jarak Jauh sudah mencapai lebih dari 2 juta tiket, dengan tingkat okupansi mencapai 106,29%, menunjukkan permintaan yang tinggi.
Beberapa KA Ekonomi yang paling diminati selama Angkutan Lebaran 2025 berasal dari Daerah Operasi 4 Semarang dan Daerah Operasi 8 Surabaya. Di Semarang, KA Ambarawa Ekspres (KA 264) dengan relasi Semarang Poncol – Surabaya Pasar Turi mencatatkan 12.080 penumpang, sedangkan di Surabaya, KA Airlangga (KA 271) dengan relasi Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen menjadi yang terpopuler dengan 20.206 penumpang. Tren ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat untuk menggunakan kereta api sebagai moda transportasi selama Lebaran.
KAI terus berkomitmen menyediakan layanan yang aman, nyaman, dan terjangkau. Dengan mengutamakan keselamatan dan ketepatan waktu, KAI berfokus pada penyediaan kereta kelas ekonomi dengan harga yang kompetitif agar dapat dijangkau oleh lebih banyak masyarakat. Lebih dari setengah kapasitas tempat duduk yang disediakan untuk kereta kelas ekonomi akan memenuhi permintaan penumpang dengan tarif yang hemat, memastikan kenyamanan perjalanan mudik.
Selain harga tiket yang terjangkau, KAI juga melakukan peningkatan kualitas layanan untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik. Fasilitas di stasiun dan kereta api ditingkatkan, termasuk renovasi tempat duduk, layanan kereta makan, kebersihan toilet, serta kelengkapan fasilitas seperti pendingin udara, stop kontak, dan pencahayaan yang lebih baik. Dengan inovasi ini, KAI yakin Angkutan Lebaran 2025 akan berjalan lancar dan memuaskan para pelanggan.
