PortalMadura.Com, Pamekasan – Skuad FC harus melakukan pembenahan usai menelah kekalahan atas Semen Padang dengan skor 3-1 di Stadion H. Agus Salim Sumatera Barat, Senin (8/8/2016).
Presiden FC, Achsanul Qosasi mengatakan, manajemen dan pelatih secara khusus harus mengakui jika timnya belum menjadi klub super power di kancah sepak bola tanah air.
“Kekalahan ini harus jadi bahan renungan. Jadikan kekalahan ini sebagai bahan evaluasi bahwa belumlah tim yang super power, pemain datang ke Padang berstatus sebagai penantang,” ungkapnya, Selasa (9/8/2016).
Dikatakan AQ-panggilan akrab Achsanul Qosasi-, perjalanan kompetisi yang masih menyisakan waktu panjang merupakan keuntungan yang sangat besar untuk terus membenahi tim.
“Akui kekalahan ini karena kita masih perlu berbenah, perjalanan masih panjang, kita pernah mengalami kekalahan yang lebih menyakitkan atas Sriwijaya, maka bangkitlah segera karena calon lawan lainnya sudah menunggu,” tandasnya.
Hingga pekan ke-14, FC menempati posisi kedua klasemen sementara dengan perolehan 30 poin. Sementara di peringkat pertama ditempati Arema Cronus yang sama-sama mengoleksi 30 poin, hanya saja berbeda dalam koleksi jumlah gol. (Marzukiy/choir)