PortalMadura.Com, Sumenep – Keberadaan kampung bebas narkoba di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mendorong terhadap aktifnya masyarakat dalam memberikan informasi terkait penyebaran narkoba di bumi Sumekar ini.
Buktinya, penangkapan pengguna dan pengedar narkoba mayoritas berawal dari informasi warga sekitar.
“Keberadaan kampung bebas narkoba ini sangat mendukung terhadap aktifnya masyarakat memberikan informasi soal peredaran narkoba,” ungkap Soengkono Siddik, Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Sumenep, Kamis (13/8/2015).
Ia menerangkan, di Sumenep ini sudah ada empat kelurahan dan desa yang ditetapkan sebagai kampung bebas narkoba, yakni Kelurahan Pajagalan, Kelurahan Karangduak, Desa Pangarangan dan Desa Pandian.
“Mayoritas tersangka narkoba yang ditangkap itu berawal dari informasi warga. Warga langsung memberikan informasi ke kami atau polisi ketika melihat warga lain yang mencurigakan,” ucapnya.
Ia berharap, masyarakat lebih aktif lagi memberikan informasi jika ada kegiatan warga yang mencurigakan agar peredaran narkoba di Sumenep ini bisa dikendalikan.
“Kalau masyarakat memberikan informasi dengan cepat, maka petugas juga cepat menanggulangi beredarnya barang haram tersebut,” tukasnya. (arifin/choir)