Kaum Perempuan Harus Bangkit dalam Proses Pilkada Sumenep

Avatar of PortalMadura.Com
Kaum Perempuan Harus Bangkit dalam Proses Pilkada Sumenep
Dwita Andriani

PortalMadura.Com, Sumenep – Salah seorang anggota DPRD Sumenep, Dwita Andriani mengemukakan, pada proses Pilkada 2015, kaum perempuan harus bangkit dan ikut serta dalam proses Pilkada. Sebab, kekuatan kaum perempuan di Sumenep hampir sama dengan kaum pria.

“Suara perempuan itu tidak kalah dengan kaum pria. Bahkan, disejumlah daerah pemilihan (Dapil), justru pemilihnya lebih banyak kaum perempuan,” kata Ita sapaan akrab Dwita Andriani pada PortalMadura.Com, Minggu (24/5/2015).

Dalam proses Pilkada, katanya, kaum perempuan harus memerankan diri. Itu semua demi mengangkat derajat kaum perempuan lima tahun kedepan. Dalam memilih calon, perempuan juga harus terukur, jangan hanya ikut-ikutan memilih.

“Pada proses Pileg kemarin, hanya tiga orang yang mampu duduk di legislatif, padahal peluangnya sangat besar. Pada proses pemilihan pemimpin (bupati, red), perempuan harus bisa menunjukkan perannya,” tegasnya.

Bagi yang sudah merasa mempunyai kemampuan, tidak berlebihan bila ikut serta dalam proses pencalonan. Meski diakui, budaya Sumenep masih kental dengan penolakan perempuan menjadi pemimpinan, namun, bukan berarti berdiam diri untuk melakukan perubahan di Sumenep demi kaum perempuan itu sendiri.

“Kalau harus terjun di calon, maka benahi dirinya dengan karakter, punya jejak memimpin, kecakapan, punya visi. Popularitas dan finansial juga menjadi tolak ukur bagi partai yang akan menjadi kendaraan politiknya,” terangnya.

Menurut dia, partai politik tidak akan melihat perempuan atau kaum pria yang akan diusung. Jika ada perempuan yang terjaring dalam survie partai dan benar-benar telah memiliki kreteria, tentu akan diusung dalam proses pencalonan.

“Sudah waktunya perempuan bangkit, salah satunya melalui proses Pilkada. baik menjadi calon atau pemilih yang mampu melihat program yang bisa mengangkat derajat kaum perempuan,” pungkasnya.(Hartono)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.