PortalMadura.Com, Sumenep – Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mencatat selama tahun 2016 Kecamatan Kota Sumenep sebagai daerah penyumbang terbanyak terhadap penderita Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Sejak Januari-Desember 2016, penderita DBD di Kecamatan Kota tercatat 428 orang,” terang Plt Kepala Dinas Kesehatan Sumenep, dr. Fatoni, Jumat (6/1/2017).
Menurut Fatoni, selama 12 bulan di tahun lalu, penderita terbanyak pada bulan februari yakni mencapai 120 pasien. Pada bulan berikutnya, Maret mulai menurun, yakni 112 pasien.
“Meski jumlah penderita tinggi, korban yang meninggal hanya satu orang. Sedangkan penderita lainnya masih bisa ditangani dengan baik,”tuturnya.
Setelah Kecamatan Kota, Kecamatan Kalianget berada diurutan kedua yakni mencapai 128 penderita. Disusul Kecamatan Ambunten sebanyak 114 penderita.
“Untuk wilayah Kepulaun tidak ada warga yang terjangkit penyakit DBD,” ucapnya.
Pada musim penghujan, lanjutnya, warga dihimbau agar menjaga kebersihan dan menerapkan 3M, yakni Menutup, Menguras dan Mendaur ulang agar virus yang menyebabkan penyakit DBD dapat diantisipasi. (arifin/har)
