Kenakan Sarung dan Sandal Jepit, Santri Salafiyah Gelar Upacara Bendera

Avatar of PortalMadura.Com
Kenakan Sarung dan Sandal Jepit, Santri Salafiyah Gelar Upacara Bendera
Upacara Bendera Santri Salafiyah

PortalMadura.Com, – Pelaksanaan upacara bendera pada Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) yang ke 70 tahun 2015, ada yang berbeda di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (17/8/2015).

Tidak seperti pada umumnya, para petugas dan peserta upacara mengenakan sarung kembang warna ungu, baju putih lengan panjang, kopiah putih terdapat pita merah putih dan sandal jepit.

Upacara bendera yang dimulai pada pukul 06.30 Wib itu, berlangsung hikmat di halaman Pondok Pesantren Salafiyah Desa/Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, diikuti hampir 100 orang santri, dengan inspektur upacara sang pengasuh, KH Ahmad Muhajir Bahruddin.

“Santri kami juga abdi negara dan wajib mencintai tanah air, sekaligus untuk menanamkan rasa patriot,” ujar KH Ahmad Muhajir Bahruddin, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah, Jalan Sumber Dudduwi, Desa/Kecamatan Guluk-Guluk, Sumenep, pada PortalMadura.Com.

Pihaknya mengakui jika selama ini hidup dan berjalan di atas bumi Indonesia, maka sudah selayaknya untuk mengenang perjuangan rakyat, dan santri serta pahlawan yang sudah gugur di medan perang untuk merebut kemerdekaan.

Menurutnya, perjuangan generasi bangsa saat ini belum usai. Indonesia belum merdeka dari kemiskinan dan kebodohan serta sekat-sekat golongan, maka para santri mempunyai kewajiban lebih besar untuk berjuang memberantas kemiskinan dan kebodohan tersebut. Karena, pada saatnya, santri juga akan kembali ke tengah-tengah kehidupan masyarakat.

Hakekat dari kemerdekaan itu sendiri, katanya, bagaimana umat muslim selamat dari api neraka dan menuju surga-Nya. “Apa yang dilakukan dalam mengisi kemerdekaan Republik Indonesia ini tentu tujuannya untuk mencapai kemerdekaan di akhirat kelak atas Ridla-Nya,” tandasnya.

Usai melakukan upacara bendera, para santri, baik santri putra maupun putri diwajibkan mengikuti berbagai macam lomba bernuansa perjuangan.(Hartono)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.