Kenali 5 Gejala Pelembap yang Digunakan Tak Cocok dengan Jenis Kulit Anda

Avatar of PortalMadura.com
Kenali 5 Gejala Pelembap yang Digunakan Tak Cocok dengan Jenis Kulit Anda
ilustrasi

PortalMadura.Com – Salah satu rutinitas kecantikan yang tidak bisa terlewatkan bagi sebagian kaum hawa untuk menjaga kesehatan kulitnya, yaitu memakai . Alat kecantikan yang satu ini berfungsi untuk menutrisi dan menghidrasi kulit agar tidak kering.

Sayangnya, terkadang karena salah pakai pelembap yang tidak sesuai dengan jenis atau kondisi kulit justru membuat wajah bermasalah. Oeh karena itu, menurut ahli dermatologi Suzanne Friedler, M.D., ada tanda-tanda yang bisa dikenali jika produk yang Anda pakai tidak cocok. Apa sajakah itu?.

Berikut lima tanda pelembap yang Anda pakai tidak cocok dengan kulit Anda:

Kulit Makin Berminyak
Fungsi utama dari pelembap memang melembapkan kulit wajah namun bukan untuk membuat kulit jadi terlihat sangat berminyak. Menurut Suzanne, jika wajahmu berminyak maka lebih baik memilih pelembap yang bebas minyak. Kamu bisa memilih pelembap dengan kandungan glycerine, dimethicone, dan niacinamide.

Timbul Jerawat
Segera hentikan pemakaian jika wajahmu muncul banyak jerawat setelah pakai pelembap. Suzanne mengatakan pelembap yang membuat kulit jadi lebih berminyak akan berpotensi menimbulkan jerawat karena penyumbatan pada pori-pori. Pilihlah pelembap dengan label ‘non-comedogenic' dan ‘non-acnegenic' pada kemasannya.

Ada Bagian Wajah yang Kering
Pelembap digunakan untuk melembapkan kulit. Maka jika masih terdapat bagian kulit yang kering setelah menggunakan pelembap berarti ada yang salah dengan produk yang digunakan. Terutama saat cuaca dingin, kulit sangat membutuhkan pelembap untuk menutrisinya agar tidak kering. Oleh sebab itu pilih pelembap yang mengandung ceramides dan hyaluronic acid.

Iritasi atau Kulit Kemerahan
Setiap kulit memiliki jenis yang berbeda-beda, dari mulai yang tidak sensitif hingga sangat sensitif. Khususnya untuk kulit sensitif, pemilihan produk kecantikan pastinya harus sangat diperhatikan. Jika setelah menggunakan pelembap muncul kemerahan dan iritasi maka segera hentikan pemakaian. Menurut Suzanne, pelembap yang mengandung glycolic acid, mineral oils, dan pewangi lebih berisiko menyebabkan iritasi pada kulit. Oleh sebab itu pilihlah pelembap yang bebas dari aroma dan wewangian serta hypoallergenic.

Warna Kulit Tidak Merata
Warna kulit tidak rata seperti bercak hitam sebrnarnya bukanlah akibat dari pelembap yang digunakan. Bercak hitam pada umumnya ditimbulkan dari terpaan sinar matahari. Namun jika kamu merasa noda atau bercak hitam yang timbul pada kulit diakibatkan karena proses penuaan, maka ada baiknya kamu mengganti produk kecantikanmu dengan yang lebih baik. Suzanne mengatakan pilih produk pelembap yang dapat membantu mengencangkan kulit dan membuat warna kulit lebih terang. (detik.com/Salimah)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.