PortalMadura.Com – Memposting atau berbagi momen di media sosial merupakan hal yang lumrah dilakuan oleh orang – orang jaman Now. Bahkan kadang ada yang aneh atau menjanggal bila sehari tidak berbagi di media sosial seperti Facbook, Twitter, Instagram, Path, Snapchat, dan media sosial lainnya.
Tidak ada masalah bila Anda ingin terhubung dengan teman, keluarga atau rekan kerja. Anda juga boleh memposting berbagai momen kepada follower atau teman Anda di media sosial. Tapi, pernahkah Anda berpikir bila apa yang Anda lakukan itu termasuk oversharing di media sosial atau tidak?.
Orang yang posting berlebihan sering kali tidak merasa dirinya melakukannya. Padahal, bisa jadi teman atau pengikutnya kesal dengan apa yang ia pos karena dirasa tidak berguna bahkan mengganggu.
Karena itu, jangan sampai kita termasuk orang yang memposting berlebihan di media sosial. Berikut kenali tanda – tandanya.
Merasa Dihargai Jika Mendapat Banyak “Likes” dan “Retweet”
Bagaimana cara Anda mengukur bahagia, apakah dengan mencapai prestasi?, mendapat kedamaian hati ?, mendapat bonus melimpah ?.
Bagi kebanyakan orang jaman Now, mendapat pujian berupa “like” atau “retwett” di media sosial merupakan kebahagian tersendiri.
Sebaliknya, Anda akan merasa tidak tenang bila post Anda yang “like” atau “retweet” sedikit bahkan tidak ada sama sekali.
Orang Asing Akan Mengenali Wajah Bayi Anda
Bila Anda orang tua, mungkin Anda bangga memiliki bayi yang lucu dan imut. Semua hal yang dilakukan pertama kali oleh anak Anda mulai dari bebicara, melangkah, Anda rekam atau foto kemudian di share ke media sosial.
Jangan heran apabila ada orang yang mengahampiri Anda di tempat umum atau tempat perbelanjaan kemudian memberi komentar pada bayi Anda di dunia nyata, bahkan hafal nama dan kebiasaan bayi Anda.
Memesan Menu Yang Unik Hanya Untuk Dipajang Di Instagram
Pada umumnya orang datang ke restoran, memilih menu makanan yang paling lezat. Tapi, orang yang mendewakan media sosial akan memlih menu yang bentuknya unik dan menarik untuk difoto dan diposting di Instagram.
Tidak hanya itu, beberapa hal yang serupa juga akan dilakukan pada benda lainnya, seperti membeli baju yang sedang populer hanya untuk koleksi foto di Instagram.
Membuat Insta-story atau Live-tweet Setiap Saat
Setiap Saat Anda akan merasa bila hal tersebut menarik untuk direkam dan dibagikan pada orang lain. Anda juga bangga bila Anda adalah orang pertama yang membagikan postingan tersebut.
Lupa Mengunggah #OOTD Bikin Tak Tenang
Pagi Anda tidak akan tenang bila tidak membuat foto #OOTD baik di depan lemari, dalam lift, atau di gedung kantor. Anda pun merasa perlu merombak isi lemari karena malu jika baju yang sama dipakai berulang-ulang untuk #OOTD.(kompas.com/Nanik)