Kerjasama untuk Tata Kelola Kelapa Sawit Berkelanjutan di Aceh

Avatar of hartono
Kerjasama untuk Tata Kelola Kelapa Sawit Berkelanjutan di Aceh
Dokumentasi Penandatanganan Nota Kesepakatan untuk Tata Kelola Kelapa Sawit Berkelanjutan 2024-2026 (Sumber : KOLTIVA)

PortalMadura.ComPada Rabu, 24 Juli 2024, Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil bersama 12 entitas termasuk KOLTIVA, Swisscontact, dan berbagai organisasi lainnya, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk Tata Kelola Kelapa Sawit Berkelanjutan 2024-2026. Penandatanganan ini juga meresmikan peluncuran Dasbor MultiStakeholder Forum (MSF) Aceh Singkil. Daerah ini, yang memiliki lahan perkebunan kelapa sawit seluas 77.512 hektar, berperan penting dalam melestarikan keanekaragaman hayati serta mendukung perekonomian regional.

Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas kelapa sawit berkelanjutan sebesar 30% dalam tiga tahun ke depan melalui intensifikasi. Semua pihak yang terlibat berkomitmen untuk menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi, perlindungan lingkungan, dan kesejahteraan sosial. MoU tersebut mencakup empat pilar utama: perlindungan lingkungan, peningkatan produktivitas ekonomi, keterlibatan sosial inklusif, dan tata kelola berkelanjutan yang kuat.

Dasbor MSF, yang dikembangkan oleh KOLTIVA, berfungsi sebagai alat penting untuk memantau dan melaporkan aktivitas pemangku kepentingan serta implementasi indikator visi lanskap. Platform ini memungkinkan anggota untuk melacak indikator kinerja utama di seluruh pilar ekonomi, lingkungan, dan sosial. Selain itu, fitur-fitur seperti manajemen acara, pengiriman email massal, dan perpustakaan bersama mempermudah koordinasi dan komunikasi antar anggota.

KOLTIVA, bersama dengan Swisscontact dan Earthworm Foundation, berkomitmen untuk mendorong pertanian berkelanjutan dan pelacakan rantai pasokan di Aceh Singkil. Proyek LASR yang dimulai pada Januari 2023 berupaya mencegah hilangnya habitat di Ekosistem Leuser dan meningkatkan ekonomi lokal. Proyek ini diharapkan dapat berlangsung hingga akhir 2025, mendukung pembangunan berkelanjutan di sektor kelapa sawit dan melibatkan berbagai pemangku kepentingan untuk mencapai tujuan bersama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses