PortalMadura.Com, Pamekasan – Pengasuh Pondok Pesantren Taman Sari, Desa Palengaan Laok, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, K.H Wasik, meminta agar masyarakat kembali menjaga persatuan dan kesatuan usai perhelatan Pemilu 2019.
K.H Wasik menyampaikan, perhelatan Pemilu 2019 berikut sidang sengketa hasil Pemilu telah selesai pada 28 Juni 2019, sehingga pihaknya mengajak seluruh masyarakat agar menghapus sekat-sekat yang sempat terjadi akibat perbedaan pilihan.
Baca Juga: Live Score, Sementara Madura FC Tertinggal Vs Martapura FC
“Marilah kita jaga rasa persatuan dan kesatuan ini dengan membuang sikap permusuhan. Dan sebagai bangsa yang satu mari kita saling menguatkan persatun dan kesatuan ini demi keutuhan NKRI,” tegasnya.
Pihaknya berharap agar masyarakat mematuhi segala keputusan terkait hasil Pemilu 2019. Perbedaan yang terjadi selama pilihan, tak lagi dijadikan alasan untuk tidak bersatu.
“Persatuan dan keutuhan NKRI lebih penting dari ajang lima tahunan,” tandasnya.(*)